Football5Star.com, Indonesia – Jerman tercatat sebagai salah satu negara yang menghelat Piala Dunia sebanyak dua kali. Setelah sukses dengan gelaran pada tahun 1974, raksasa sepak bola dunia ini kembali didapuk sebagai tuan rumah pada Piala Dunia 2006.
Akan tetapi, Die Mannschaft gagal mengulang sukses juara 1974 karena kalah tragis dari Italia di babak semifinal. Namun, Jerman berhasil menggoreskan tinta emas di sisi lain. Piala Dunia 2006 disebut-sebut sebagai helatan tersukses event empat tahunan itu dalam banyak hal.
Di samping itu, Jerman juga menempatkan dua pemainnya dalam daftar peraih penghargaan individual. Miroslav Klose tampil sebagai pencetak gol terbanyak, sementara Lukas Podolski terpilih sebagai pemain muda terbaik pada perhelatan Piala Dunia 2006.
DATA & FAKTA PIALA DUNIA 2006
Tuan Rumah: Jerman
Waktu: 9 Juni-9 Juli 2006
Peserta: 32 tim
Venue: 12 stadion, 12 kota
Maskot: Goleo and Pille
Bola Resmi: Teamgeist
Juara: Italia
Runner-up: Prancis
Final: Italia 1-1 Prancis (5-3, adu penalti)
Jumlah Pertandingan: 64
Gol: 147 (2,3 per laga)
Penonton: 3.359.439 (52.491 per laga)
FAKTA MENARIK
- Mulai edisi ini, laga pembuka Piala Dunia tak lagi dilakukan juara bertahan, tetapi tuan rumah. Itu dilakukan karena FIFA menggariskan juara bertahan harus mengikuti kualifikasi, tak otomatis lolos ke putaran final.
- Pertandingan Belanda vs Portugal tercatat sebagai laga dengan jumlah kartu hukuman terbanyak yang dikeluarkan wasit. Saat itu, 20 kali Valentin Ivanov mencabut kartu dari sakunya. Rinciannya, 12 kartu kuning, 4 kartu kuning kedua, dan 4 kartu merah.
- Di laga final, Zinedine Zidane menanduk dada Marco Materazzi. Dia mengaku terprovokasi karena bek Italia itu mengina ibu dan saudara perempuannya. Tudingan itu lantas dibantah Materazzi.
- Piala Dunia 2006 tercatat sebagai turnamen yang dihiasi paling banyak kartu. Total ada 345 kartu kuning dan 28 kartu merah yang dikeluarkan wasit.
- Swiss tersingkir dari percaturan Piala Dunia 2006 walaupun tak kebobolan sebuah gol pun. Mereka harus angkat koper dari Jerman hanya karena kalah dari Ukraina dalam adu penalti di babak 16-besar.
- Tidak ada satu pun pemain Italia yang mencetak lebih dari dua gol di Piala Dunia 2006.
- Wasit Graham Poll membuat blunder pada laga Australia vs Kroasia. Ia mengeluarkan 3 kartu kuning sebelum mengusir Josip Simunic (Kroasia) dari lapangan.
- Kiper Portugal, Ricardo, membuat prestasi gemilang. Saat menghadapi Inggris, dia memantahkan tiga eksekusi lawan dalam adu penalti. Ketiga pemain yang dibuat gigit jari itu adalah Frank Lampard, Steven Gerrard, dan Jamie Carragher.
MILESTONE
- Laga pembuka antara Jerman vs Kosta Rika yang berakhir dengan skor 4-2 menjadi partai pembuka dengan jumlah gol terbanyak.
- Zlatko dan Niko Kranjcar jadi ayak-anak pertama yang memperkuat sebuah skuat di Piala Dunia. Keduanya berada di timnas Kroasia. Zlatko sebagai pelatih, Niko sebagai pemain.
- Pemain Swedia, Marcus Allback sukses mencetak gol ke-2000 di Piala Dunia saat melawan Inggris.
- Luiz Felipe Scolari jadi satu-satunya pelatih yang mampu menyingkirkan Inggris dari Piala Dunia dua kali beruntun dengan tim berbeda (Brasil dan Portugal).
- Untuk kali pertama, Piala Dunia tak dihiasi hat-trick. Di edisi-edisi sebelumnya, setidaknya ada satu hat-trick yang tercipta.
- Ada 4 gol bunuh diri yang tercipta pada ajang kali ini dan menjadi yang terbanyak selama gelaran Piala Dunia.
- Luiz Felipe Scolari membukukan rekor tak terkalahkan dalam 12 laga beruntun di Piala Dunia. Dia melewati Mario Zagallo yang membawa Brasil tak terkalahkan dalam 11 pertandingan beruntun.
PEMAIN TERBAIK: ZINEDINE ZIDANE (PRANCIS)
Setelah era keeamasan Michel Platini habis, Prancis akhirnya menemukan legenda baru dalam diri Zinedine Zidane. Setelah sukses mengantar Les Blues merengkuh Piala Dunia 1998, Zizou kembali turun gunung pada 2006 lalu.
Prancis yang sempat terseok-seok diawal mampu bangkit setelah Zidane memutuskan kembali dari pensiunnya. Namun, laga final melawan Italia berakhir antiklimaks bagi dirinya setelah diusir wasit karena menanduk dada Marco Materazzi.
PENCETAK GOL TERBANYAK: MIROSLAV KLOSE (JERMAN)
Walaupun bukan warga asli Jerman, nama Miroslav Klose selalu dielu-elukan publik sepak bola Bavaria. Hal tersebut tidak lepas dari produktivitas golnya tiap Piala Dunia digelar.
Setelah gagal bersaing dengan Ronaldo pada 2002, Klose membuktikan dirinya sebagai striker paling subur di Piala Dunia Jerman dengan mencetak 5 gol. Ia pun kini menjadi top skorer sepanjang sejarah Piala Dunia dengan koleksi 16 gol.
PEMAIN MUDA TERBAIK: LUKAS PODOLSKI (JERMAN)
Jerman memang hanya menjadi terbaik ketiga di tanahnya sendiri. Namun, dua pemain mereka tercatat sebagai yang terbaik. Selain Klose yang menjadi top skorer, Piala Dunia 2006 ini juga menjadi ajang unjuk gigi bagi anak muda bernama Lukas Podolski.
Podolski yang ketika itu masih berusia 20 tahun dipercaya Juergen Klinsmann sebagai tandem sehati Klose di lini depan. Walau ini adalah Piala Dunia perdana baginya, pemain berdarah Polandia ini mampu mengguncang dunia dengan mencetak tiga gol.
KIPER TERBAIK: GIANLUIGI BUFFON
Italia memang tidak pernah berhenti menelukan kiper-kiper hebat. Setelah era Dino Zoff dan Walter Zenga berakhir, Gianluigi Buffon mulai menancapkan rekornya bersama Gli Azzurri. Berkat kehebatan kiper Juventus ini pula anak asuh Marcelo Lippi hanya kebobolan dua gol sepanjang turnamen.
Buffon pula yang memastikan langkah Italia menjuarai Piala Dunia keempatnya setelah menunjukkan performa gemilang di laga final. Ia beberapa kali menggagalkan peluang emas Prancis, seperti sundulan Zinedine Zidane dan tendangan keras Thierry Henry.
