Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, mengakui keunggulan Chelsea atas anak asuhnya dalam babak kelima Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Minggu (21/2). Pellegrini mengaku terpaksa menurunkan skuat lapis kedua dalam laga tersebut.
Berbeda dengan Chelsea yang tampil dengan kekuatan penuh, Man. City justru memainkan banyak pemain minim pengalaman, seperti Oluwatosin Adarabioyo, Bersant Celina, Alex Serrano, Manu Garcia dan David Faupala.
Man. City mampu menahan Chelsea pada babak pertama. Diego Costa membawa The Blues unggul pada menit ke-35 sebelum Faupala menyamakan skor dua menit berselang.
Akan tetapi, gawang Man. City diberondong empat gol oleh tuan rumah yang masing-masing dicetak oleh Willian (48′), Gary Cahill (53′), Eden Hazard (67′) dan Bertrand Traore (89′).
Beberapa waktu lalu, Fabian Delph, Bacary Sagna dan Jesus Navas terpaksa absen akibat cedera. Sebelumnya, The Citizens sudah lebih dulu ditinggal Kevin De Bruyne, Eliquim Mangala, Wilfried Bony dan Samir Nasri.
Usai menghadapi Chelsea, Man. City harus kembali bermain dalam ajang Liga Champions, Rabu (24/2). Sergio Aguero dkk bakal menantang tuan rumah Dynamo Kyiv dalam leg pertama babak 16-Besar Liga Champions.
“Saya rasa kami tampil sangat baik pada 45 menit pertama, tetapi lima menit setelah babak kedua berjalan, kami membuang kesempatan dalam pertandingan. Ada serangan balik dan bola mati. Chelsea tampil bagus dan mencetak banyak gol,” kata Pellegrini, seperti dilansir BBC.
“Kami terpaksa memainkan tim ini, kami tidak bisa bermain pada hari lain dan tidak memiliki pemain yang fit lagi. Kami tahu itu kesempatan yang sulit untuk bertahan di Piala FA. Kami tidak bisa melakukan apa-apa lagi,” ungkapnya.
“Jika bermain pada Sabtu, itu lebih baik bagi kami, kemudian kami tampil dalam Liga Champions mewakili Inggris. Enam pemain cedera dan kami tidak bisa mengambil risiko lagi. Kami melawan tim yang sangat baik dan itu sebabnya mereka menang,” tandas Pellegrini.
