Sebab Evan N’Dicka Kolaps di Lapangan Akhirnya Terkuak

BACA JUGA

Football5Star.net, Indonesia – Teka-teki soal penyebab Evan N’Dicka kolaps di lapangan saat AS Roma melawat ke markas Udinese, Minggu (14/4/2026), akhirnya terungkap. Berdasarkan rilis yang dikeluarkan manajemen Roma, bek asal Pantai Gading itu tumbang karena mengalami masalah pada bagian dada dan paru-parunya.

“Teks kardiologi pertama dan kedua telah dilakukan dan hasilnya negatif untuk patologi jantung. Adapun berdasarkan tes terakhir yang dilakukan pada pagi ini, hasilnya menunjukkan adanya trauma toraks dengan penumotoraks kiri minimal,” urai pernyataan AS Roma soal kondisi Evan N’Dicka seperti dikutip Football5Star.net dari laman resminya.

Evan N'Dicka memegangi dadanya saat ditandu tim medis.
Getty Images

Menurut Hopitaux Universitaires Geneve (HUG), trauma toraks adalah cedera pada dinding dada dan organ dalam akibat benturan, kecelakaan atau aktivitas fisik. Ini bisa menembus (terbuka) atau internal (tertutup) dan menyebabkan cedera pada beberapa organ seperti jantung, paru-paru, esofagus, trakea, dan lain-lain.

Sementara itu, pneumotoraks, menurut Siloam Hospitals, adalah kondisi ketika udara masuk ke dalam rongga pleura yang berada di antara paru-paru dan rongga dada sehingga mengakibatkan tekanan pada paru-paru meningkat. Lama-kelamaan, kondisi ini dapat menyebabkan paru-paru menjadi kolaps sebagian atau seluruhnya.

Evan N'Dicka sempat terkena sikut Lorenzo Lucca pada babak pertama.
corrieredellosport.it

Evan N’Dicka Tinggalkan RS

Adapun kondisi Evan N’Dicka dinyatakan baik-baik saja sehingga sudah diberi izin untuk meninggalkan Rumah Sakit Santa Maria della Misericordia di Udine setelah 2 hari dirawat. di sana. Meskipun demikian, manajemen AS Roma menyebutkan, bek berumur 24 tahun itu akan menjalani tes tambahan setiba di Roma nanti.

Keterangan resmi I Giallorossi itu cukup melegakan. Pasalnya, itu kian mengukuhkan N’Dicka tak mengalami serangan jantung seperti yang jadi perkiraan awal saat kolaps di Stadion Bluenergy. Segera setelah pertandingan dihentikan pun sebetulnya tim medis menyatakan sang pemain tak mengalami hal tersebut.

Evan N'Dicka diharapkan bisa segera kembali berlatih oleh Daniele De Rossi.
Getty Images

Bukan apa-apa, andai mengalami masalah pada jantungnya, karier N’Dicka bisa terancam. Jikapun harus memakai defibrillator seperti Christian Eriksen, dia harus absen cukup lama terlebih dahulu untuk bisa kembali bermain. Bila kondisinya lebih parah, dia bisa terancam pensiun dini demi menyelamatkan jiwanya.

Kini, setelah keluar dari rumah sakit, N’Dicka tentu sangat dinantikan rekan-rekannya di AS Roma. Termasuk juga allenatore Daniele De Rossi. Sang pelatih bahkan sempat bergurau saat menjenguk dia di rumah sakit dengan berkata, “Buruan, kami butuh kamu Kamis nanti (lawan AC Milan di Liga Europa).”

More From Author

Berita Terbaru