Football5Star.net, Indonesia – Teka-teki soal masa depan Thiago Silva akhirnya terjawab. Setelah kontraknya dengan Chelsea usai pada akhir musim nanti, dia akan kembali ke klub lamanya di Brasil, Fluminense. Seperti diumumkan klub itu, sang bek telah menandatangani kontrak 2 tahun.
“Hari ini, setelah hampir 16 tahun, telah tiba saatnya untuk mengubah kerinduan menjadi reuni. Fluminense pada Selasa (7/5) sepakat merekrut Thiago Silva. Kembali ke rumah, The Monster menandatangani kontrak dengan Tricolor hingga 2026 dan akan memakai nomor ikoniknya, 3,” urai pernyataan resmi Fluminense seperti dikutip Football5Star.net.
Lebih lanjut, dalam pernyataan resminya tersebut, manajemen Tricolor menyebut Silva akan bergabung dalam waktu sebulan ke depan setelah kontraknya dengan Chelsea usai. Namun, dia baru akan dapat memperkuat tim pada 10 Juli 2024 ketika jendela transfer internasional resmi dibuka.
Pada saat bersamaan, manajemen Chelsea juga mengonfirmasi hal itu. “Chelsea telah sepakat dengan Thiago bahwa dia dapat bergabung lebih cepat dengan rekan-rekan barunya setelah meneken kontrak 2 tahun dengan klub Brasil. Thiago akan diizinkan berlatih dengan Fluminense jelang pendaftaran transfernya pada 1 Juli,” urai pernyataan The Blues.
Jejak Emas Thiago Silva
Romantisme masa lalu jadi sisi yang ditonjolkan Fluminense dalam perekrutan kembali Thiago Silva. Maklum saja, bek yang kini berumur 39 tahun itu memang produk asli Tricolor dan sempat memeprkuat klub itu selama 3 musim pada 2006 hingga 2008. Pada 2007, Silva membawa Tricolor menjuarai Copa do Brazil.
Perekrutan Silva tentu saja diharapkan dapat mendongkrak prestasi Fluminense. Dalam dua tahun terakhir, mereka memang menjuarai Copa Libertadores dan Recopa Sudamericana. Namun, di Liga Brasil, mereka belum mampu mengulang kejayaan yang direbut pada 2010 dan 2012.
Harapan itu bukan tanpa alasan. The Monster punya jejak apik dalam kariernya. Selain menunjukkan loyalitas dan profesionalisme, dia juga selalu mampu membawa klub yang dibelanya berjaya. Bersama Chelsea yang mengalami penurunan, dia justru meraih gelar juara Liga Champions.
Sebelumnya, dia jadi serial champions bersama Paris Saint-Germain. Tujuh gelar juara Ligue 1, 5 gelar Coupe de France, 6 gelar juara Coupe de la Ligue, dan 7 gelar Trophees des Champions menghiasi lemari trofinya. Adapun bersama AC Milan, Silva meraih satu scudetto dan sekali pula menjuarai Supercoppa Italiana.
