Misi Gian Piero Gasperini Akhiri Kutukan Selalu Kalah di Final

BACA JUGA

Football5Star.net, Indonesia – Final Liga Europa di Stadion Aviva alias Dublin Arena, Kamis (23/5/2024) dini hari WIB, akan jadi tantangan tersendiri bagi Gian Piero Gasperini, pelatih Atalanta. Pasalnya, dia tak punya catatan bagus saat membawa tim asuhannya berlaga di partai puncak. Anak-anak asuhnya selalu menelan kekalahan.

Masih lekat dalam ingatan, sepekan silam, Atalanta harus gigit jari di final Coppa Italia. Gara-gara gol tunggal Dusan Vlahovic, tim asuhan Gasperini takluk 0-1 dari Juventus. Padahal, mereka tampil dominan. Terutama dalam penguasaan bola. Pada laga di Stadio Olimpico itu, penguasaan bola mencapai 66%.

Gian Piero Gasperini lagi-lagi gagal di final Coppa Italia.
Getty Images

Itu kekalahan ketiga yang dialami Gian Piero Gasperini pada final Coppa Italia. Sebelumnya, dia bersama Atalanta juga kalah 1-2 dari Juventus pada musim 2020-21. Lalu, pada musim 2018-19, La Dea takluk 0-2 dari Lazio dalam final Coppa Italia pertamanya.

Kesialan Gasperini di final diawali pada Supercoppa Italiana 2011. Kala itu, dia mewarisi skuad Inter Milan yang menjuarai Coppa Italia musim sebelumnya bersama Leonardo. Bertarung melawan sang peraih Scudetto, AC Milan, tim asuhannya takluk 1-2 pada laga yang berlangsung di Beijing, Cina.

Gian Piero Gasperini pusing tak ada tembakan pemain Atalanta yang tepat sasaran.
Getty Images

Modal Gian Piero Gasperini

Tak ayal, laga Atalanta vs Bayer Leverkusen di Dublin nanti akan jadi semacam pembuktian berikut soal kutukan final bagi Gian Piero Gasperini. Sialnya, dia akan berhadapan dengan tim yang sama sekali belum tersentuh kekalahan dalam 51 laga sepanjang musim ini. Armada Xabi Alonso selalu punya cara untuk menghindari kekalahan.

“Dengan kewaspadaan bahwa kami menghadapi tim hebat: angka-angka, performa yang diperoleh selama beberapa bukan, bicara untuk mereka. Namun, dalam perjalanan, kami sudah menghadapi banyak lawan kuat, baik dari Italia maupun luar. Kami cukup percaya diri,” urai Gasperini seperti dikutip Football5Star.net dari Tuttomercatoweb.

Atalanta asuhan Gian Piero Gasperini memenangi 2 laga lawan Bayer Leverkusen pada 2021-22.
Getty Images

Ada hal lain yang jadi modal bagi Atalanta di Dublin nanti. Meskipun Gasperini tak mengakuinya, mereka pernah dua kali mengalahkan Leverkusen saat bersua pada babak 16 besar Liga Europa 2021-22. Situasinya memang berbeda, tapi tetap saja itu modal bagus, setidaknya untuk menambah kepercayaan diri.

Keyakinan Gasperini juga didasarkan pada pengamatan laga semifinal antara Leverkusen dan Roma. Dia menilai I Giallorossi sebetulnya sudah mampu mengimbangi Die Werkself pada dua pertemuan. Hal itu memberi dia gambaran untuk menjalani lag final Liga Europa di Dublin nanti.

More From Author

Berita Terbaru