Football5Star.com, Indonesia – Pemain timnas U-22 Indonesia bakalan menghadapi sanksi pencoretan bila ketahuan pergi dari hotel tanpa izin. Tak hanya itu, para pemain juga tak boleh sering-sering aktif di media sosial.
Seperti diketahui, saat ini memang skuat Garuda Muda sedang disiapkan dalam mengarungi SEA Games 2023. Mereka sudah beberapa pekan terakhir berkumpul, menyiapkan strategi terbaik untuk bisa merengkuh medali emas yang terakhir kali diraih pada 1991 silam.
Untuk mengejar target tersebut, para pemain timnas U-22 Indonesia jelas harus disiplin. Tak cuma dilarang terlalu aktif di media sosial, mereka jua tak boleh keluyuran. Bila sampai ketahuan, sanksi pencoretan akan dijatuhkan kepada pemain. Pemain boleh saja keluar bila mendesak, tapi harus melapor dahulu kepada pelatih atau manajer timnas, Sumardji.
“Kalau melanggar, konsekuensinya harus mau dicoret dari Timnas U-22 Indonesia,” tegas Sumardji kepada awak media.
Perjalanan Timnas U-22 Indonesia Lebih Mudah
Perjalanan timnas U-22 Indonesia sendiri di SEA Games 2023 lebih mudah. Mereka hanya gabung grup yang tak terlalu sulit karena akan melawan tuan rumah, Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste. Selain itu, jadwal pertandingannya pun tak melelahkan.
“Ada perubahan yang sangat baik secara teknis di SEA Games kali ini. Bahwa pertandingan kita tanggal 29, setelah itu kita istirahat empat hari, setelah itu baru ada pertandingan lagi, dan setelah itu intervalnya tiga hari main dan tiga hari main. Ini ideal untuk kita dan kita bisa melakukan persiapan dari pertandingan ke pertandingan jauh lebih baik,” kata pelatih Indra Sjafri memungkasi.
