Football5star.com, Indonesia – Inter Milan benar-benar menemus final Liga Champions. Kepastian ini didapat usai mengalahkan AC Milan 1-0 di semifinal leg kedua.
Leg kedua berjalan berbeda dari leg pertama. Kali ini AC Milan cukup mendominasi di awal laga.
Kembalinya Rafael Leao membuat Milan tampil lebih percaya diri. Mereka nyaris mencetak gol lewat sontekan Brahim Diaz.
Kecepatan Sandro Tonali menggiring bola diakhiri dengan umpan ke kotak penalti. Diaz yang berdiri bebas melepaskan tendangan. Namun, Andre Onana masih cekatan mengamankan bola.
Perlahan tapi pasti Inter mulai keluar menyerang. Nicolo Barella hampir saja memecah kebuntuan andai tendangannya tidak ditepis Mike Maignan.
Babak pertama bisa dikatakan menjadi milik Maignan. Karena dia melakukan tiga penyelamatan gemilang.
Setelah menahan sontekan Barella, kiper timnas Prancis juga menggagalkan sundulan Edin Dzeko. Hingga jeda tidak ada gol yang tercipta.
Pada babak kedua tempo pertandingan melambat. Ini tak lepas dari Inter Milan yang sering mendelay bola.
Inter Milan Capai Final Pertama Setelah 13 Tahun
Menurunnya tempo permainan yang diterapkan tuan rumah tidak dimanfaatkan oleh aC Milan. Sebab mereka juga terkesan menunggu kesalahan sang tuan rumah.
Kendati begitu anak asuh Simone Inzaghi mampu bermain lebih simpel. Apalagi ketika dia memasukkan Romelu Lukaku untuk menggantikan Edin Dzeko.
Karena tepat di menit ke-74 I Nerazzurri sukses memecah kebuntuan. Umpan Lukaku dituntaskan Lautaro Martinez lewat tendangan keras.
Sampai laga berakhir skor 1-0 tetap bertahan. Hasil ini menyempurnakan langkah Inter Milan ke final dengan agregat 3-0.
Bagi La Beneamata ini menjadi final pertama setelah 2009-2010 silam. Dan kala itu mereka keluar sebagai juara.
Susunan Pemain:
Inter Milan 3-5-2): 24-Andre Onana; 95-Alessandro Bastoni, 15-Francesco Acerbi, 36-Matteo Darmian; 2-Denzel Dumfries, 23-Nicolo Barella, 20-Hakan Calhanoglu, 22-Henrikh Mkhitaryan, 32-Federico Dimarco; 9-Edin Dzeko, 10-Lautaro Martinez
Pelatih: Simone Inzaghi
AC Milan (4-2-3-1); 16-Mike Maignan; 2-Davide Calabria, 28-Malick Thiaw, 23-Fikayo Tomori, 19-Theo Hernandez; 8-Sandro Tonali, 33-Rade Krunic; 30-JuniorMessias, 10-Brahim Diaz, 17-Rafael Leao; 9-Olivier Giroud
Pelatih: Stefano Pioli
