Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Tottenham, Ange Postecoglou mengatakan bahwa empat besar bukan merupakan target timnya musim ini. Postecoglou mengatakan bahwa percuma jika timnya finis di empat besar namun tidak berkembang sebagai tim.
Tottenham punya peluang untuk masuk ke empat besar menyalip Aston Villa, namun mereka malah takluk 0-3 dari Fulham (16/3/24).
Postecoglou ditanya apakah dirinya menyesal membuang peluang untuk naik ke empat besar. Namun dia menyebut itu tidak berarti apa-apa jika timnya tidak tampil baik.
“Saya tidak ingin finis keempat jika kami belum tumbuh sebagai sebuah tim dan berkembang sebagai sebuah tim. Jika tidak ada yang percaya pada saya maka tidak apa-apa,” ucap Postecoglou seperti dilansir Football5Star dari The Spurs Express
“Bagian dari narasinya adalah mendorong Anda ke posisi yang menurut Anda posisi keempat adalah semacam pencapaian yang memberi Anda sesuatu untuk tahun depan.
“Itu tidak akan memberi Anda apa-apa kecuali… posisi keempat akan sangat bagus jika saya merasa kami berkembang sebagai sebuah tim dan kami menciptakan sesuatu yang akan membawa kesuksesan bagi kami tahun depan. Tapi finis keempat bukanlah target kami. Itu bukan target saya.”
Ange Postecoglou: Orang-orang Memaksa
Postecoglou mengatakan bahwa orang-orang terkesan memaksa bahwa kesuksesan untuk timnya hanya dinilai dari finis di empat besar atau tidak. Dia tak sepakat soal ini.
“Itu jelas bukan target saya, tapi saya memahaminya dari luar, khususnya di Premier League, sepertinya orang-orang mendorong Anda ke posisi di mana Anda berhasil atau gagal hanya karena suatu hasil,” ucapnya.
“Saya hanya berpikir bukan itu cara Anda mendapatkan kesuksesan. Menurut saya, kesuksesan dibangun berdasarkan hal-hal yang lebih nyata. Jika kami finis di posisi kelima dan saya pikir kami punya tim untuk menantang musim depan maka saya tidak akan kecewa.
“Anda dapat melontarkan tuduhan apa pun yang Anda inginkan. Saya mengerti dan saya senang orang-orang memberikan komentar semacam itu karena itu tidak ada artinya bagi saya. Saya tidak melihat posisi keempat sebagai hadiahnya. Klub ini pernah finis keempat sebelumnya.
“Mereka juga (pernah) finis kedua sebelumnya. Anda bisa melakukan segala hal, sudah mencapai final Liga Champions, tapi klub ini telah mencapai banyak hal. Jadi finis empat besar bukanlah target akhir saya.”
