Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag meminta para pemain Manchester United untuk menunjukkan keinginan dan komitmen yang sama seperti kapten Bruno Fernandes. Ten Hag menyebut Bruno sebagai aset.
Fernandes tidak melewatkan satu pertandingan pun karena cedera sepanjang musim dan terus bermain meski menahan rasa sakit, tidak seperti beberapa rekan satu timnya
Meskipun Fernandes diragukan bisa tampil lawan Crystal Palace (7/5/24), setelah mengalami cedera pada pertandingan terakhir United, Ten Hag tahu kaptennya akan melakukan semua yang dia bisa untuk memastikan dirinya fit untuk menjadi starter dan memimpin tim.
“Mengambil tanggung jawab adalah salah satu aset terbesar saat ini yang harus ditunjukkan dan dilakukan oleh para pesepakbola papan atas,” kata Ten Hag seperti dilansir Football5Star dari Mirror.
“Bruno selalu memberikan hasil, dia selalu tersedia, dia tidak pernah melewatkan pertandingan, selalu bermain di level yang bagus dan selalu memberikan energi kepada tim. Aset-aset tersebut diperlukan untuk menjadi sukses.
“Bruno adalah petarung sejati. Tahun lalu, misalnya, ketika kami bermain melawan Brighton di semifinal Piala FA, dia bermain dengan pergelangan kaki yang cedera sehingga sulit dipercaya.
“Dia tidak bisa berlari, tapi dia masih berada di lapangan. Apa yang cukup adil untuk dikatakan adalah Bruno adalah contoh yang sangat baik bagi banyak pemain lainnya.”
Erik ten Hag: Bruno Fernandes Tak Mau Dijual
Ten Hag menepis anggapan bahwa Fernandes akan meninggalkan United musim panas ini, setelah pemain berusia 29 tahun itu memberikan wawancara di mana dia mengatakan dia akan menunggu hingga Euro 2024 musim panas ini selesai untuk menilai masa depannya.
“Itu diambil di luar konteks. Saya bahkan belum menanyakannya, karena saya tahu dia adalah Manchester United dan menurut saya dia sangat senang berada di sini,” ujar Ten Hag.
Ditanya apakah dia merasa Fernandes akan menyelesaikan kontraknya di United, yang masih tersisa dua tahun lagi, dengan opsi satu tahun lagi, Ten Hag berkata: “Pasti.”
