Aksi Brutal Fan St-Etienne demi Lengserkan Claude Puel

BACA JUGA

Banner Gamespool

Football5Star.com, Indonesia – Suporter menekan pelatih karena perfroma buruk tim sudah terjadi di Persib Bandung dan PSS Sleman beberapa waktu lalu. Hal serupa juga dilakukan para fan St-Etienne saat menjamu Angers SCO pada pekan ke-11 Ligue 1, Sabtu (23/10/2021). Aksi mereka bahkan bisa dikatakan lebih brutal.

Sepak mula partai St-Etienne vs Angers seharusnya berlangsung pada pukul 02.00 WIB. Namun, hal itu urung terlaksana. Pasalnya, para pendukung tuan rumah melakukan kerusuhan. Mereka melemparkan suar dan kembang api ke lapangan begitu para pemain hendak melakukan pemanasan.

Para fan St-Etienne menuntut Claude Puel mundur karena performa tim yang buruk.
Getty Images

Aksi itu bukan hanya membuat Stadion Geoffroy Guichard dipenuhi asap, melainkan juga api. Beberapa bagian lapangan rusak. Begitu pula dengan jaring yang terpasang di kedua gawang. Mereka memang sengaja ingin menghentikan laga itu demi mendesak pelatih Claude Puel mundur.

Para suporter St-Etienne sudah tak bisa menahan amarah terhadap Puel. Pasalnya, Les Verts terbenam di dasar klasemen dengan belum meraih kemenangan. Sebelumnya, mereka mengultimatum sang pelatih untuk mundur dalam waktu 24 jam. Namun, hal itu tak hanya dianggap angin lalu.

Keinginan Fan St-Etienne Tak Terkabul

“Kami main di kandang dan harus memberikan tekanan kepada lawan, bukannya membuat atmosfer yang merusak tim. Saya tak merasa tertekan. Saya betul-betul fokus membawa tim ini tampil bagus,” kata Puel pada konferensi pers sebelum laga seperti dikutip Football5Star.com dari laman resmi Ligue 1.

Toh, aksi para fan St-Etienne tak mampu mencegah pertandingan bergulir, apalagi memaksa Puel mundur. Sepak mula hanya diundur satu jam. Setelah sekitar 100 polisi turun tangan, keadaan terkendali dan petugas melakukan perbaikan terhadap beberapa kerusakan di lapangan dan jaring gawang.

Laga lawan Angers SCO tetap berlangsung meskipun sempat diganggu aksi brutal para fan St-Etienne.
Getty Images

St-Etienne pada akhirnya kembali gagal memetik kemenangan karena hanya imbang 2-2. Mereka bahkan nyaris kalah. Tim asuhan Puel tertinggal 0-2 terlebih dahulu dan gol penyimbang 2-2 baru tercipta saat injury time memasuki menit ke-4 berkat sundulan Mickael Nade yang menyongsong umpan Saidou Sow.

Hasil tersebut membuat Les Verts tetap berada di dasar klasemen dengan hanya mengoleksi 5 poin dari 11 pertandingan. Tentu saja, hal itu tak akan meredam kekecewaan para fan St-Etienne terhadap Claude Puel. Aksi untuk memaksa sang pelatih mundur pasti akan terus mereka lakukan.

More From Author

Berita Terbaru