Football5star.com, Indonesia – Tidak ada keajaiban untuk AC Milan di leg kedua semifinal Liga Champions. Pasukan Stefano Pioli kalah lagi dari Inter Milan.
Kali ini mereka menyerah 0-1. Gol tunggal di Giuseppe Meazza tercipta atas nama Lautaro Martinez. Dengan hasil ini Milan tersingkir dengan agregat 0-3.
Usai pertandingan Pioli menyebut permainan I Rossoneri lebih baik dari leg pertama. Tapi ia mengakui tidak tajamnya lini depan yang mengakibatkan kegagalan mencetak gol.
Sebaliknya, dia memuji lini belakang Inter Milan. Karena rapatnya barisan yang digalang Francesco Acerbi dkk menyulitkan para pemainnya.
“Kami tidak berbahaya di lini depan seperti biasanya. Itu juga disebabkan oleh soliditas pertahanan Inter,” ucap Stefano Pioli kepada Sport Mediaset.
“Kami tidak mampu menaikkan tempo dan tidak cukup akurat dalam melepaskan umpan. Pada level ini Anda perlu menaikkan standard an kami mencoba segalanya, tapi tidak ada ketajaman,” imbuhnya.
Stefano Pioli Masih Kecewa dengan Leg Pertama
Pioli meyakini kegagalan AC Milan menembus final karena buruknya permainan di leg pertama. Bagaimana tidak, mereka kebobolan dua gol hanya dalam 12 menit.
Hasil tersebut membuat langkah semakin berat di leg kedua. “Ada kekecewaan karena kami merusak semifinal di 15 meni pertama leg pertama,” ia menambahkan.
“Kami menghadapi tim yang sangat kuat dan sebagian besar dari mereka siap untuk tugas ini. Mala mini kami memiliki beberapa peluang tapi itu tidak cukup,” tutup Stefano Pioli.
