Football5Star.com, Indonesia – Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi mengakui bahwa hasil imbang 1-1 lawan Genoa adalah hasil yang pantas (30/12/23). Dia tidak mau menjadikan cederanya Lautaro Martinez sebagai alasan.
Inter yang berada di puncak klasemen terancam didekati oleh Juventus setelah hanya bisa bermain 1-1 lawan Genoa di Marassi. Gol dari Marko Arnautovic dibalas oleh sundulan Radu Dragusin.
Ini membuat Genoa semakin dijuluki sebagai giant killer setelah sebelumnya juga berhasil menahan imbang Napoli dan Juventus, dan mengalahkan AS Roma dan Lazio. Inzaghi memuji pasukan pelatih Alberto Gilardino itu.
“Kami tidak senang dengan hasil imbang ini. Kami ingin menang. Tetapi kami tahu tim seperti apa yang akan kami hadapi,” ucap Inzaghi seperti dilansir Football5Star.com dari Sempreinter.
“(Genona) secara fisik dan mental dalam kondisi bagus, dan memberikan banyak intensitas di lapangan. Setelah unggul, kami hanya punya satu menit tersisa di babak pertama. Kami perlu berbuat lebih baik saat gol mereka.
“Namun, kredit untuk Genoa. Mereka pantas mendapatkan hasil berdasarkan apa yang mereka tunjukkan di lapangan.
“Kami menghadapi tim yang sangat kuat secara fisik. Kami tahu khususnya di Marassi, musim ini mereka hanya kalah melawan Fiorentina dan Milan, dan mereka bermain tanpa rasa takut dan menimbulkan masalah bagi semua tim.”
Simone Inzaghi Tak Mau Jadikan Cedera Sebagai Alasan
Genoa bisa tampil dengan kekuatan penuhnya, sementara Inter memiliki beberapa pemain cedera, termasuk dua bintang mereka, Lautaro Martinez dan Federico Dimarco. Namun Inzaghi tak mau menjadikan itu sebagai alasan.
“Itu tidak bisa dijadikan alasan (absennya Lautaro). Kami juga tanpa Dimarco dan Cuadrado. Kami berharap (Dimarco dan Lautaro) kembali lawan Verona pada awal bulan depan,” ujar Inzaghi.
“Bahkan tanpa mereka, kami melakukannya dengan baik di pertandingan terakhir kami. Namun di sini kami melawan tim tangguh yang hanya kalah di kandang sendiri dari Fiorentina dan Milan musim ini, dan kami tidak dapat menyelesaikan tugasnya.”
