Rekor Unik Zlatan Ibrahimovic Jadi Asa AC Milan di Kandang Inter

BACA JUGA

gamespool

Football5Star.com, Indonesia – Kepastian Zlatan Ibrahimovic pulih dari COVID-19 jadi kabar baik bagi AC Milan jelang Derby della Madonnina. Pasalnya, penyerang asal Swedia itu punya rekor bagus saat menghadapi Inter Milan di kandang lawan pada pentas Serie A.

Kubu Milan sangat berharap Ibrahimovic dapat tampil pada laga lawan Inter nanti. Kehadirannya dapat dikatakan sebagai jaminan gol bagi I Rossoneri. Tengok saja, setiap kali melawat ke kandang I Nerazzurri pada ajang Serie A, dia tak pernah absen mencetak gol.

Hingga saat ini, Ibrahimovic sudah 5 kali melawat ke kandang Inter Milan pada pentas Serie A. Total, eks pemain Barcelona itu telah membukukan 6 gol. Rinciannya, 4 gol bagi Milan dan 2 gol untuk Juventus. Tradisi itu dilanjutkan pada musim lalu meskipun dia sudah absen dari pentas Liga Italia selama 7,5 tahun.

INTER vs MILAN 0-1 (14.11.2010) Goal Zlatan Ibrahimovic

Gol-gol Ibrahimovic di kandang Inter juga punya keunikan tersendiri. Gol-gol Ibra selalu membawa timnya unggul. Pada musim 2004-05, golnya membuat Juventus unggul 2-0 dengan memanfaatkan umpan Marcelo Zalayeta. Musim berikutnya, dia membuat gol pembuka kemenangan I Bianconeri saat laga berjalan 63 menit.

Bersama Milan pun demikian. Dalam tiga Derby della Madonnina di kandang Inter, gol Ibrahimovic selalu membawa I Rossoneri Unggul. Pada 2010-11, penalti pemain yang juga pemegang sabuk hitam taekwondo itu malah jadi satu-satunya gol yang tercipta dalam laga tersebut.

Gol Ibrahimovic Tak Selalu Berbuah Kemenangan

Gol Zlatan Ibrahimovic justru berujung kekalahan bagi Milan pada Derby della Madonnina di kandang Inter Milan musim lalu.
tuttomercatoweb.com

Meskipun demikian, gol Zlatan Ibrahimovic bukan jaminan kemenangan. Dari lima lawatan, hanya 2 laga yang berbuah kemenangan, yakni pada 2005-06 dan 2010-11. Sisanya, 1 kali berujung imbang dan 2 kali berakhir kekalahan.

Kekalahan dialami pada dua lawatan terakhir bersama AC Milan. Dua-duanya berakhir kekalahan 2-4. Pada musim 2011-12, brace Ibrahimovic sempat membawa Milan unggul 2-1. Namun, kedudukan berbalik setelah I Nerazzurri membuat tiga gol tambahan.

Adapun pada musim lalu, gol Ibrahimovic pada pengujung babak pertama membuat Milan unggul 2-0. Petaka terjadi pada babak kedua. I Nerazzurri melakukan comeback dengan mencetak 4 gol. Marcelo Brozovic, Matias Vecino, Stefan de Vrij, dan Romelu Lukaku bergantian membobol gawang Gianluigi Donnarumma.

[better-ads type=’banner’ banner=’156432′ ]

More From Author

Berita Terbaru