Football5Star.com, Indonesia – Mauricio Pochettino akhirnya bisa bernapas lega setelah Chelsea mampu mencatat kemenangan 2-1 atas Crystal Palace di Stamford Bridge, Kamis (28/12) dinihari WIB. Pochettino sempat sangat gugup karena mengira gol balasan tim tamu bisa membuat The Blues kolaps.
Chelsea terlebih dahulu membuka keunggulan lewat aksi Mykhailo Mudryk ketika laga memasuki menit ke-13. Michael Olise kemudian sukses membawa Crystal Palace menyamakan kedudukan di penghujung babak pertama. The Blues baru bisa memastikan raihan tiga poin lewat gol penalti Noni Madueke di menit-menit akhir pertandingan.
“Saya tidak senang melihat kami kebobolan di penghujung babak pertama karena hal itu bisa memberikan dampak yang sangat besar,” ujar Pochettino seperti dikutip Football5Star dari laman Sky Sports.
“Untungnya, kami tidak larut dalam tekanan dan berhasil menunjukkan performa cukup bagus di babak kedua. Para pemain cadangan sukses memberikan dampak besar,” sambung nakhoda berpaspor Argentina itu.
BEBERAPA PEMAIN CHELSEA BIKIN POCHETTINO KECEWA
Lebih lanjut, Pochettino menilai ada beberapa pemain The Blues yang tidak menunjukkan performa terbaiknya. Pochettino pun tidak akan segan-segan membatasi menit bermain para pemain yang dinilai tidak punya komitmen besar untuk membawa the Blues meraih kemenangan.
“Kami bukannya tidak mau memberikan kesempatan kepada beberapa pemain. Tapi, ada beberapa pemain yang tidak bisa memberikan performa terbaik dengan mentalitas tepat. Kami adalah klub sepak bola, bukan badan amal. Di sini, setiap pemain harus bisa menunjukkan penampilan terbaiknya.”
“Chelsea tidak seperti klub-klub lain. Di sini, kami sama-sama berjuang untuk meraih trofi setiap musimnya. Tidak cuma itu, di sini kami juga ingin berusaha menghargai tradisi juara klub,” tuntas Pochettino.
Meski mampu meraih tiga poin atas Crystal Palace, The Blues tidak beranjak dari posisi ke-10 klasemen. Mereka baru punya perolehan 25 poin dari 19 pertandingan dan terpisah jarak dua poin dari Brighton yang menempati urutan ke-9.
