Football5Star.net, Indonesia – Paris Saint-Germain (PSG) sukses mengunci gelar juara Liga Prancis 2023-24. Les Parisiens dinobatkan menjadi juara selepas kekalahan AS Monaco di markas Olympique Lyon pada Senin (29/4) dinihari WIB.
Kegagalan AS Monaco meraih kemenagnan Stadion Groupama membuat mereka secara matematis tidak bisa mengejar perolehan poin milik PSG. Les Parisiens punya koleksi 70 poin, unggul 12 angka dari AS Monaco dengan sisa tiga pertandingan.
Keberhasilan musim ini semakin menegaskan status Les Parisiens sebagai tim tersukses sepanjang sejarah sepak bola Prancis. Mereka kini memiliki koleksi 12 gelar juara, unggul dua gelar dari Saint-Etienne dan Olympique Marseille.
Selain itu, ini juga menjadi trofi ke-50 sepanjang sejarah PSG. Dari 50 trofi tersebut, 32 di antaranya dimenangkan sejak Qatar Sports Investments mengambil alih pada 2011 lalu. Selama periode tersebut, Les Parisiens telah mencapai prestasi luar biasa dengan finis di puncak klasemen Liga Prancis sebanyak sepuluh kali.
PRESIDEN PARIS SAINT-GERMAIN BANGGA BISA JADI JUARA PRANCIS
Keberhasilan tim asuhan Luis Enrique menyabet gelar Liga Prancis 2023-24 tentunya membuat pimpinan klub, Nasser Al-Khelaifi, sangat bangga. Kebahagiaan Al-Khelaifi berlipat ganda karena ini merupakan gelar liga ke-12 Les Parisiens.
“Menjadi juara liga merupakan sebuah pencapaian fantastis. Memenangkan liga untuk kali ke-12 membuatnya semakin istimewa untuk semua orang yang terhubung dengan kami,” tegas Al-Khelaifi dilansir Football5Star dari laman resmi klub.
“Selamat kepada semua pemain, pelatih kami Luis Enrique dan stafnya, Luis Campos dan departemen olahraga, dan semua orang di klub. Saya juga tidak akan pernah melupakan para penggemar, yang luar biasa apa pun hasilnya. Kami akan menghargai momen ini bersama sebagai keluarga. Dan juga terus bekerja keras, pertandingan demi pertandingan, hingga momen terakhir musim,” katanya menambahkan.
Meski telah menjadi juara Liga Prancis, PSG tetap tidak boleh lengah. Mereka masih ikut serta di Liga Champions dan bakal berupaya menyisihkan Borussia Dortmund untuk mengamankan satu tempat di partai final.
