Football5star.com, Indonesia – Liga Inggris merupakan liga tersohor di dunia. Tidak hanya di kasta tertingginya Premier League, kasta di bawahnya pun memiliki kompetisi yang sangat ketat.
Di bawah Premier League ada Divisi Championship, League One, dan League Two. Ketiga divisi itu dikelola oleh English Football League (EFL).
Uniknya di EFL tidak hanya dihuni klub-klub Inggris saja. Terdapat juga klub asal Wales seperti Cardiff City, Swansea City, Newport County, Wrexham, Merrhyr Town, dan Aberdare Athletic.
Banyaknya klub yang berpartisipasi di Liga Inggris, terutama mereka yang berada di bawah naungan EFL di tiga divisi tersebut menciptakan banyak gol tiap musimnya.
Kendati demikian, untuk menggoreskan 500 ribu gol di EFL butuh waktu yang lama. Dibutuhkan lebih dari 107 musim dan 170 ribu pertandingan untuk mencapai tonggak sejarah itu.
Hari bersejarah di Liga Inggris itu pun tercipta pada 8 Agustus 2006 silam yang mempertemukan Huddersfield Town vs Rotherham United dalam lanjutan Ligue One.
Pemain Pertama yang Dapat Penghargaan
Bermain di stadion Galpharm, Huddersfield Town menang meyakinkan 3-0. Mereka sudah membobol gawang Rotherham United dua kali pada babak pertama melalui Luke Beckett dan Pawel Abbott.
Gol Abbott pada menit ke-45 merupakan gol ke-499.999 English Football League. Artinya hanya butuh satu gol lagi untuk mencapai setengah juta gol.
Capaian itu akhirnya terwujud saat laga menyisakan 11 menit lagi. Adalah bomber tuan rumah, Gary Taylor-Fletcher, yang menggoreskan tinta emas.
Tendangan kerasnya dari jarak 25 yard menghujam gawang Rotherham. Itu sekaligus jadi gol 500 ribu yang tercipta di EFL.
Ini menjadi tonggak pertama yang dikaitkan dengan seorang pemain. Karena Liga Inggris tidak mengidentifikasi pencetak gol seratus ribu sebelumnya.
Apa yang dibuat bomber Huddersfield Town diakui oleh Liga Inggris. Sehari setelah pertandingan ia mendapat trofi sebagai pertanda bahwa dirinya lah yang sukses membukukan setengah juta gol di English Football League.
