Football5Star.com, Indonesia – Marco Reus, kapten Borussia Dortmund, menunjukkan kedewasaan dan objektivitasnya soal kesuksesan Bayern Munich menjuarai Bundesliga 2021-22. Dia secara terang-terangan menyebut Die Roten memang pantas mempertahankan gelar.
Bayern memastikan diri merebut gelar juara Bundesliga 2021-22 setelah menang 3-1 atas Dortmund, Sabtu (23/4/2022). Kemenangan pada Der Klassiker itu membuat Die Roten unggul 12 poin dari Dortmund. Perolehan poin mereka tak akan mampu disusul Die Schwarzgelben karena hanya tinggal tersisa tiga pertandingan.
Bagi Reus, keunggulan sangat besar itu menunjukkan Bayern memang pantas juara. Sebaliknya, Dortmund gagal karena tak punya konsistensi seperti Der Rekordmeister. Pemain timnas Jerman itu pun tak ragu mengakui Die Schwarzgelben memang tidak cukup bagus.
“Perbedaan di antara kedua tim adalah konsistensi. Delapan kali kalah di Bundesliga jelas terlalu banyak dan kami tak perlu bicara soal itu (gelar juara). Kami tidak cukup bagus, tak terkecuali hari ini,” urai Marco Reus seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1. “Mereka memang lebih konsisten.”
Marco Reus Tak Masalahkan Putusan Wasit
Sikap bijak juga ditunjukkan Marco Reus saat ditanya soal putusan wasit Daniel Siebert yang tak menunjuk titik putih saat Jude Bellingham dilanggar dari belakang oleh Benjamin Pavard. Dia tak mau terlalu mempermasalahkan hal itu. Sebaliknya, dia justru mengkritik lini serang Dortmund.
“Tentu saja Anda bisa mengatakan itu adalah faktor yang menentukan pada pertandingan tadi. Namun, Bayern juga memiliki banyak peluang untuk mencetak gol. Sementara itu, kami bermain terlalu aman pada sepertiga akhir lapangan,” ujar Reus lagi.
Menurut Reus, Dortmund sudah tampil cukup baik dalam membangun serangan. Namun, mereka selalu buntu saat memasuki pertahanan Bayern. Ketajaman mereka seolah menguap begitu saja. Di samping itu, dia juga menyesalkan gol-gol lawan yang terjadi karena kesalahan individual.
Sikap marco Reus mengenai insiden Bellingham dengan Pavard berbeda dengan pelatih Marco Rose. Selepas pertandingan, Rose berkomentar sinis soal itu dengan menyebut hal seperti itu sudah bukan hal aneh lagi bagi Dortmund saat menjalani Der Klassiker.
