Football5Star.com, Indonesia – Hasil Liga Prancis, Sabtu (3/2/2024) dini hari WIB sebenarnya bikin Paris Saint-Germain menang. Namun, pelatihnya, Luis Enrique agak kecewa dengan cara main timnya saat lawan RC Strasbourg di Stade de la Meinau.
Dalam laga tersebut, PSG sebenarnya bisa unggul cepat menit ketujuh ketika dapat hadiah penalti setelah Kolo Muani dijatuhakn Lucas Perrin. Namun, Kylian Mbappe yang jadi algojo gagal menjalankan tugasnya.
Lalu, Mbappe akhirnya menebus kesalahannya menit ke-31 Bellarouch melakukan blunder ketika bola operannya berhasil dipotong Marco Asensio. Bola kemudian diumpan ke Mbappe yang tanpa kesulitan menendang masuk ke gawang kosong.
Marco Asensio pun mengubah hasil Liga Prancis usai memanfaatkan umpan datar dari Mbappe. Tetapi malah mereka kejebolan menit ke-68 melalui Dilane Bakwa melalui tendangan voli. Setelah itu, PSG kesulitan berkembang.
Maka dari itu, pelatih Luis Enrique benar-benar kecewa dengan permainan pasukannya yang seakan mati kutu di babak kedua. “Kami menderita, terutama di menit-menit terakhir. Namun saya pikir tim mampu keluar dari situasi ini,” kata Enrique dalam laman resmi klub.
“Mereka memutuskan, setelah skor 2-0, untuk memberi kami tekanan dalam tekanan individu dan menciptakan situasi dengan risiko maksimum,” tambah dia.
Hasil Liga Prancis Itu Harusnya Bisa Dikunci PSG Lebih Dini
Enrique menyebut kalau PSG seharusnya bisa mengunci kemenangan lebih dini lawan RC Strasbourg. Gol ketiga harusnya bisa mereka kemas. Akhirnya, PSG pun kesulitan mengunci hasil Liga Prancis.
“Kami mencoba menahannya, dan kami seharusnya bisa mencetak gol ketiga. Namun begitu kami kebobolan 2-1, pertandingan menjadi sedikit lebih rumit dan saya pikir ini adalah kemenangan yang menguatkan kami karena berada di lapangan yang sangat sulit dan karena Strasbourg adalah tim yang bagus,” tutup dia.
