Football5star.com, Indonesia – Atalanta kembali menelan kekalahan. Anak asuh Gian Piero Gasperini menyerah 2-3 di kandang dari Inter Milan.
Secara permainan tidak ada yang salah dengan Atalanta. Sang pelatih pun mengakui performa anak asuhnya tidak jelek.
Akan tetapi ada beberapa hal yang dia garisbawahi. Terutama menyangkut kedalaman skuat dan kebijakan manajemen dalam hal transfer.
Memang La Dea masih di enam besar. Tapi jika setiap musim kebijakan yang sama terus dilakukan Gasperini khawatir tim kehilangan arah. Bahkan dengan situasi sekarang pun dia merasa tidak ideal.
“Ini bukanlah performa yang buruk dari Atalanta. Kami menghadapi beberapa tim yang hebat secara teknis dan saat ini kami tidak beruntung seperti awal musim. Yang menyedihkan adalah kami bermain sangat baik melawan Napoli dan Inter,” katanya kepada DAZN, Minggu (13/11/2022).
“Jadi kami pantas mendapatkan hasil yang lebih. Kami juga dalam fase transisi dengan kehilangan banyak pemain hebat kami dan mencoba mengembangkan pemain muda,” ia menambahkan.
“Mungkin saat ini saya mencoba menutupi terlalu banyak hal dalam tim dan itu bukan situasi yang ideal bagi saya,” sambungnya.
Gasperini Pertanyakan Proyek Atalanta
Sejak menggebrak Eropa dengan menembus Liga Champions dua musim beruntun, Atalanta secara bertahap melepas bintang-bintang vital.
Papu Gomez, Timothy Castagne, Josip Ilicic, Pierluigi Gollini, Cristian Romero, hingga Robin Gosens dilepas. Keputusan itu rupanya berdampak pada performa tim.
Puncaknya pun musim lalu ketika mereka terpuruk dengan gagal menembus zona Eropa. Musim ini La Dea coba bangkit dengan pemain-pemain muda seperti Scalvini, Caleb Okoli, dan Rasmus Hojlund.
Kendati demikian tetap saja Gasperini tidak puas dengan apa yang sudah terjadi dengan skuatnya. “Tugas klub saat ini adalah mengembangkan pemain muda,” terangnya.
“Ini adalah pertanyaan yang perlu ditanyakan Atalanta pada diri mereka sendiri tentang apa yang mereka inginkan di masa kini dan masa depan,” tutup sang nakhoda.
