Football5star.com, Indonesia – Usaha keras Saido Berahino terbayar sudah. Setelah absen mencetak gol selama 913 hari, akhirnya Berahino kembali mencetak gol.
Semua terjadi saat Stoke City mengalahkan Huddersfield Town dengan skor 2-0 di Carabao Cup pada Rabu (29/8). Gol yang ia cetak menjadi satu-satunya gol yang dicetak pemain Stoke City karena satu gol sisanya adalah gol bunuh diri.
Sebelum laga melawan Huddersfield, eks penyerang Timnas Inggris ini terakhir mencetak gol saat membela West Bromwich Albion pada Februari 2016. Total ia menghabiskan 48 pertandingan tanpa mencetak gol.
913 – Stoke City's Saido Berahino has scored his first club goal in 913 days since he scored for West Brom against Crystal Palace in February 2016, ending a run of 48 matches without scoring in all competitions. Finally. #CarabaoCup
— OptaJoe (@OptaJoe) August 28, 2018
Kebahagiaan jelas terpancar dari pemain kelahiran Burundi ini saat mencetak gol pertama setelah 2,5 tahun. Bahkan ia mengatakan kalau dirinya lupa caranya untuk berselebrasi.
“Ini sangat membahagiakan. Sudah terlalu lama bagiku dan aku sedikit lupa caranya selebrasi di sana, tapi kami selebrasi sebagai tim. Dan aku sangat bahagia akhirnya bisa melakukannya (mencetak gol) di depan fans,” ujar pemain berusia 25 tahun dikutip Football5star.com dari StokeonTrentlLive.
Pada awalnya, Berahino kesulitan ketika memutuskan hijrah ke Stoke City yang degradasi di akhir musim sesaat setelah dirinya datang.
“Itu sangat sulit buatku. Datang ke klub baru dan tak bisa menunjukkan kualitas. Degradasi di akhir musim dan aku tak bisa membantu tim. Tim terluka dan aku terluka juga,” tambahnya.
Di balik kebangkitan Berahino ada sosok pelatih Stoke City yang terus memberikan motivasi lebih kepada anak asuhnya. Yakni Gary Rowett yang merasa Berahino masih memiliki jalan yang panjang dan karier yang cemerlang.
“Dia baru berumur 25 tahun dan memiliki karier yang cemerlang. Ini adalah awal yang bagus untuknya dan dia harus terus berlatih lebih keras. Dia adalah salah satu pemain bintang kami,” ujar Rowett.
Semangat terus Berahino. Usaha keras itu tak akan mengkhianati!
