Football5Star.net, Indonesia – Bayer Leverkusen sukses memperpanjang rekor tidak terkalahkannya. Pada Jumat (10/5) dinihari WIB, mereka memaksakan hasil imbang pada partai leg II semifinal Liga Europa melawan AS Roma di BayArena dan sukes memastikan tiket berlaga di pertandingan final.
Pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, kehabisan kata-kata untuk menggambarkan perasaannya saat ini. Nakhoda berpaspor Spanyol itu merasa anak asuhnya tidak pantas menelan kekalahan dari AS Roma karena tampil gemilang sepanjang laga dan mampu menciptakan banyak peluang berbahaya.
“Lagi-lagi saya kehabisan kata-kata. Para pemain tampil sangat luar biasa dan kembali mampu memaksakan hasil imbang di menit-menit akhir pertandingan. Saya pribadi menilai imbang merupakan hasil yang pantas kami raih di pertandingan ini,” ujar Alonso dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan.
“Kami mampu menciptakan banyak sekali peluang di sepanjang pertandingan dan sangat berbahaya. Kami menunjukkan karakter dan para pemain mampu menjaga level kepercayaan dirinya. Rasanya luar biasa bisa melaju ke final dengan cara dramatis seperti ini,” katanya menambahkan.
BAYER LEVERKUSEN BERSIAP HADAPI DUA PARTAI FINAL
Keberhasilan melaju ke final Liga Europa menjaga kans Die Werkself menyabet tiga gelar bergengsi musim ini. Pasalnya, mereka telah dipastikan menjadi juara Bundesliga dan bakal tampil di partai puncak DFB Pokal melawan Kaiserslautern.
Alonso tentu sangat senang dengan keberhasilan anak asuhnya melaju ke dua partai final. Namun, Alonso mengatakan meraih kemenangan di partai final bukanlah perkara mudah.
“Meraih kemenangan di partai final jauh sangatlah sulit dan tidak mudah. Tentu saja kami ingin mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk bisa menghadapi berbagai kemungkinan di final dan semua pemain pasti punya perannya masing-masing,” tuntas Alonso.
Di partai final Liga Europa, Die Werkself bakal menantang wakil Italia, Atalanta pada Kamis (23/5) di Stadion Aviva, Dublin. Tiga hari berselang, mereka akan menjalani partai puncak DFB Pokal melawan Kaiserslautern di Olympiastadion, Berlin.
