Football5Star.net, Indonesia – Lengkap sudah komposisi 24 tim yang akan berlaga pada putaran final EURO 2024 di Jerman. Rabu (27/3/2024) dini hari WIB, 3 tim merebut tiket terakhir. Mereka adalah Georgia, Ukraina, dan Polandia. Mereka sama-sama memenangi final play-off dari jalur UEFA Nations League.
Dari ketiga tim itu, hanya Ukraina yang memenangi final play-off tanpa melalui drama adu penalti. Tim asuhan Serhiy Rebrov menang 2-1 atas Islandia di Stadion Wroclaw. Meskipun demikian, kemenangan itu bukannya tanpa drama.
Ukraina sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Albert Gudmundsson saat pertandingan memasuki menit ke-30. Hingga akhir babak pertama, mereka tetap tertinggal 0-1. Gol penyeimbang baru hadir pada menit ke-54 melalui Viktor Tsygankov. Adapun gol penentu kemenangan 2-1 tercipta pada menit ke-84 lewat pemain Chelsea, Mykhailo Mudryk.
Kemenangan atas Islandia membuat Ukraina meneruskan tradisi berlaga pada putaran final EURO. Mereka tak pernah absen sejak 2012. Di EURO 2024, Mudryk cs. akan tergabung di Grup E bersama Belgia, Slowakia, dan Rumania.
Drama di Play-Off EURO 2024
Berbeda dengan laga Ukraina vs Islandia yang berakhir dalam 90 menit, 2 laga lain pada final play-off EURO 2024, yakni Georgia vs Yunani dan Wales vs Polandia, harus ditentukan pemenangnya lewat drama adu penalti. Kedua pertandingan itu pun sama-sama diwarnai kartu merah bagi pemain tuan rumah dan berakhir 0-0 dalam 120 menit.
Di Stadion Boris Paichadze, Tbilisi, tensi pertandingan memanas jelang akhir babak pertama. Khvicha Kvaratskhelia berkonfrontasi dengan Petros Mantalos. Para pemain lain lantas ikut terlibat dalam kericuhan. Wasit Szymon Marciniak lantas mengartu merah kiper cadangan Giorgi Loria dan seorang staf tuan rumah.
Setelah melalui 120 menit tanpa gol, kedua tim lantas memasuki adu penalti. Georgia menang 4-2. Tanda-tanda kegagalan Yunani sudah terlihat saat eksekusi pertama dari Anastasios Bakasetas mampu ditahan Giorgi Mamardashvili.
Asa sempat terbuka ketika eksekusi Georges Mikautadze melenceng, tapi Giorgios Giakoumakis juga melakukan hal yang sama. Pada akhirnya, Nika Kvekveskiri sebagai eksekutor ke-4 memastikan Georgia lolos untuk kali pertama ke putaran final ajang besar.
Di EURO 2024, tantangan berat sudah menanti tim asuhan Willy Sagnol. Mereka tergabung di Grup F bersama Turki, Portugal, dan Rep. Cheska.
Szczesny Jadi Pahlawan
Drama serupa juga tersaji di Stadion Cardiff City. Laga Wales vs Polandia berlangsung ketat. Jumlah tembakan yang dilepaskan kedua tim hampir sama. Wales 8 kali, sedangkan Polandia 7 kali. Bedanya, 4 tembakan pemain tuan rumah tepat ke gawang Wojciech Szczesny, sementara tembakan tim tamu semuanya meleset.
Pada pengujung perpanjangan waktu, tuan rumah harus kehilangan satu pemain. Chris Mepham diusir wasit Daniele Orsato setelah menerima kartu kuning kedua gara-gara melanggar keras Taras Romanchuk. Itu seperti sebuah sinyal kesialan bagi tim asuhan Robert Paige.
Pada adu penalti, drama menegangkan terjadi. Sat per satu eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan sempurna. Tibalah penendang terakhir. Krzysztof Piatek mampu memperdaya Danny Ward dan membawa Polandia unggul 5-4. Adapun eksekusi Daniel James dapat dijangkau Wojciech Szczesny.
Tepisan Szczesny membuat Polandia berpartisipasi pada putaran final EURO untuk kali kelima secara beruntun. Mereka tak pernah gagal lolos sejak 2008. Salah satunya sebagai tuan rumah pada 2012. Di EURO 2024, Robert Lewandowski cs. akan tergabung di Grup D bersama Belanda, Prancis, dan Austria.
