Wout Faes dan Para Pencetak Brace Bunuh Diri di Premier League

BACA JUGA

Football5star.com, Indonesia – Nama Wout Faes viral dalam 24 jam terakhir. Sayang, viralnya pemain Leicester City tersebut bukan karena berita positif.

Ia menjadi buah bibir karena dua kecerobohan fatal. Saat Leicester City datang ke Liverpool, sang bek jadi aktor utama kekalahan timnya.

Bagaimana tidak, Leicester yang sudah unggul 1-0 harus menelan kekalahan 1-2. Ironisnya, kekalahan itu berkat dua gol Faes.

Dua Gol Bunuh Diri Konyol Bek Leicester Menangkan Liverpool (@ESPNStatInfo)
@ESPNStatsInfo

Ya, bek asal Belgia mencetak kedua gol bunuh diri. Pertama dia salah mengantisipasi umpan Trent Alexander-Arnold.

Setelah itu giliran Darwin Nunez yang merasakan kecerobohan sang bek. Tendangan Nunez yang memantul gawang “disempurnakan” Faes untuk masuk ke gawang Danny Ward.

Seorang pemain mencetak gol bunuh diri memang lumrah terjadi. Tapi mencetak dua gol bunuh diri dalam satu pertandingan masih tergolong jarang.

Dalam sejarah Premier League, sebelum Wout Faes, hanya ada tiga pemain yang melakukannya:

  • Jamie Carragher
jamie carragher-liverpoolecho
liverpoolecho

Jika Wout Faes menguntungkan Liverpool, Jamie Carragher justru merugikan timnya. Sebagai legenda, Carra juga tidak luput dari dosa.

Dosa besar dia buat pada 1999 silam. Sebagaimana Faes, Jamie Carragher juga mencetak dua gol bunuh diri.

Lebih parah lagi, kekonyolan sang bek dilakukan kala Liverpool bersua musuh bebuyutan, Manchester United, di Anfield.

Gol bunuh diri pertama dicetak Carra pada menit ketiga. Saat kedudukan 2-1 untuk tim tamu, Jamie Carragher kembali membuat Anfield terdiam.

Ia mencetak brace bunuh diri jelang jeda. Hari pemain bernomor punggung 23 semakin kelam karena pada akhirnya Liverpool kalah 2-3.

  • Michael Proctor
michael proctor-betfair
betfair

Namanya memang tidak begitu dikenal. Tapi fan Sunderland akan selalu mengingat Michael Proctor. Dia adalah produk akademi The Black Cats.

Akan tetapi Proctor lebih sering dipinjamkan ke klub lain. Namun demikian ada satu momen tak terlupakan ketika dirinya bermain untuk klub kampung halaman.

Dalam lanjutan Premier League musim 2002-2003, Michael Proctor dipercaya sebagai starter kala bersua Charlton Athletic..

Sayang, laga itu berubah menjadi mimpi buruk. Proctor mempersembahkan kemenangan untuk lawan melalui dua gol bunuh diri pada menit ke-29 dan 32.

Sunderlan pun kalah 1-3 di kandang sendiri. Kejadian itu rupanya tak dimaafkan pelath Howard Wilkinson. Pada bursa transfer Januari ia langsung melego sang bomber ke Bradford.

  • Jonathan Walters
jonathan walters-mirror
mirror

Jonathan Walters selalu identik dengan Stoke City. Berkat dirinya lah Stoke promosi ke Premier League musim 2008-2009 silam.

Walters juga masuk dalam buku sejarah Stoke. Pria Irlandia merupakan top skorer kedua sepanjang masa klub dengan 62 gol.

Namanya juga dielu-elukan fan. Namun, sepenting apa pun Walters, dia juga pernah membuat kesalahan fatal.

Momen melawan Chelsea di stadion Britannia 2013 lalu takkan pernah dilupakan. Bayangkan saja, dia membuat Stoke City dibantai 0-4.

Bermain sebagai striker, Jonathan Walters mala mencetak dua gol bunuh diri. Dua gol pembukanya tersebut sekaligus memudahkan Frank Lampard dan Eden Hazard untuk mengunci skor 4-0 untuk Chelsea.

More From Author

Berita Terbaru