Football5Star.com, Indonesia – Warren Zaire-Emery berhasil menciptakan sejarah. Zaire-Emery saat ini tercatat sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah Les Bleus setelah berhasil menjebol gawang Gibraltar pada partai Kualifikasi EURO 2024 pada Minggu (19/11) dinihari WIB di Stadion Allianz Rivieira, Nice.
Akan tetapi senyum Zaire-Emery hanya merekah beberapa saat. Pasalnya, ia harus ditarik keluar karena mengalami cedera tak lama setelah berhasil mencetak gol ke gawang Gibraltar. Debut Zaire-Emery di kancah internasional hanya bertahan selama 20 menit.
Pelatih Les Bleus, Didier Deschamps, sangat menyayangkan cedera yang dialami Zaire-Emery. Nakhoda berumur 55 tahun itu mengatakan cedera Zaire-Emery menodai malam sempurna anak asuhnya.
“Malam ini adalah malam sempurna. Tapi, kesempurnaan kami dinodai dengan cedera yang dialami Zaire-Emery,” ujar Deschamps seperti dikutip Football5tar dari laman RMC Sport.
WARREN ZAIRE-EMERY TIDAK ALAMI CEDERA SERIUS
Lebih lanjut, Deschamps mengatakan Zaire-Emery tidak mengalami cedera serius. Deschamps memastikan Zaire-Emery tidak menderita cedera patah pergelangan kaki dan cuma terkilir dan butuh waktu istirahat selama beberapa hari.
“Dia tidak mengalami masalah terlalu serius. Berdasarkan informasi yang saya dapat, hasil pemeriksaannya cukup memuaskan. Dia tidak mengalami patah pergelangan kaki. Tapi, pergelangan kakinya terkilir dan bengkak cukup besar karena diterjang pemain lawan,” tegas Deschamps.
Cedera yang dialami Zaire-Emery tidak mempengaruhi performa Les Bleus di atas lapangan. Mereka tampil luar biasa dan mampu mengalahkan Gibraltar dengan skor sangat telak, 14-0.
Hasiil tersebut merupakan kemenangan terbesar sepanjang sejarah Les Bleus. Tidak cuma itu, hasil pertandingan dinihari tadi juga menjadi kemenangan terbesar dalam sejarah Kualifikasi EURO 2024.
