Timnas Jerman Takkan Bangkit dalam Waktu Dekat

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Keterpurukan timnas Jerman tak akan berakhir dalam waktu dekat. Keyakinan itu diungkapkan Fredi Bobic, striker yang memperkuat Die Mannschaft saat juara Piala Eropa 1996.

Menurut Bobic, perlu perjuangan panjang bagi timnas Jerman untuk bangkit. Pasalnya, kesalahan sudah berlangsung lama dan terjadi justru pada fondasinya, yakni di akademi yang mendidik para talenta muda.

Fredi Bobic yakin timnas Jerman tak akan segera bangkit.
stern.de

“Kesalahan terjadi setelah menjuarai Piala Dunia 2014. Kami melupakan kerja di akademi,” urai Fredi Bobic dalam event Sports Illustrated seperti dikutip Football5Star.com dari Sportbuzzer.

Eks Direktur Olahraga Hertha Berlin itu menambahkan, “Program 2000 telah membuahkan hasil. Jerman berada di negara-negara lain dalam pengembangan pemain muda. Setelah itu, kami lupa melakukan pembaruan.”

Timnas Jerman Tanpa Pemimpin

Bagi Fredi Bobic, keterpurukan sepak bola Jerman saat ini jelas tanggung jawab Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB). Bagaimanapun, merekalah yang membuat program dari level bawah hingga tertinggi.

“Mereka tertidur dan mencetak tipe pemain yang sama. Tiba-tiba saja, semuanya soal false nine. Tak ada lagi striker sejati. Lalu, muncullah masalah. Jerman terlena oleh kesuksesan di Piala Dunia 2014. Kami tak akan dapat bangkit dalam waktu dekat,” kata Bobic lagi.

Fredi Bobic menilai timnas Jerman tak punya lagi generasi pemain dengan kepemimpinan tinggi.
Getty Images

Secara khusus, pria berumur 51 tahun itu melontarkan satu kritik. Menurut dia, Jerman sekarang ini tak lagi punya pemain-pemain dengan mental kuat. Hal itu disaksikannya langsung saat di Hertha.

“Masalahnya sekarang, kami tak punya generasi yang diisi pemain-pemain yang mampu memimpin dan mengambil tanggung jawab,” ucap pria yang sempat digadang-gadang sebagai Direktur Olahraga DFB itu.

Pria berdarah Slovenia itu pun mengungkapkan, “Generasi berubah. Itu bagus. Namun, saya ingat ketika di Hertha saat Felix Magath datang sebagai pelatih. Pemain-pemain muda sampai mengompol.”

More From Author

Berita Terbaru