Football5Star.com, Indonesia – Kekalahan 0-1 yang diderita Bayern Munich dari Werder Bremen pada spieltag ke-18 Bundesliga 2023-24, Minggu (21/1/2024), membuat Thomas Tuchel dihujani kritik. Salah satunya dari Lothar Matthaeus, eks kapten Die Roten. Menurut Matthaeus, kekalahan itu tak terlepas dari kebijakan pemilihan pemain oleh sang pelatih.
Untuk kali kedua secara beruntun di Bundesliga musim ini, Leon Goretzka dicadangkan oleh Tuchel. Eks pelatih Borussia Dortmund itu lebih memilih Raphael Guerreiro sebagai rekan duet Joshua Kimmich di doppelsechs. Hal itu dinilai Matthaeus berpengaruh buruk pada atmosfer di dalam tim.
“Fakta Girezkta kembali tak bermain dari awal tidaklah baik bagi mood tim. Para pemain juga tak dapat memahami putusan yang bertentangan dengan Goretzka ini,” ujar Lothar Matthaeus soal putusan Thomas Tuchel mencadangkan Goretzka kepada Sky seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1.
Kapten timnas Jerman saat menjuarai Piala Dunia 1990 itu lebih lanjut mengungkapkan hal yang dapat membuat suasan tim berubah oleh putusan Tuchel. “Goretzka adalah sosok yang dihormati di dalam tim. Dia punya begitu banyak teman di tim dan sudah berada di sana cukup lama,” kata dia.
Leon Goretzka Bisa Bantu Thomas Tuchel
Dalam pandangan Lothar Matthaeus, Thomas Tuchel harus mengoreksi putusannya. Dia tak dapat lagi mengasingkan Leon Goretzka begitu saja. Terutama saat performa tim sedang terpuruk seperti saat ini. Dia menilai Goretzka adalah sosok yang dapat membantu sang pelatih untuk membangkitkan tim.
“Dia itu pemain dengan mentalitas kuat yang dapat memberikan sesuatu kepada tim ini, terutama pada pertandingan seperti ini. Kekuatan luar biasa yang diberikannya di luar kotak penalti untuk masuk ke dalamnya,” ucap Matthaeus memberikan analisis soal keunggulan Goretzka.
Dia lantas menambahkan, “Jalur yang diambilnya, duel-duel yang dipimpinnya, dan kepribadian di atas lapangan bersamanya. Bayern Munich kekurangan sosok penggerak di lini tengah saat melawan Bremen.”
Ketika Bayern menjamu Bremen, Goretzka baru masuk pada menit ke-65 dengan menggantikan Guerreiro. Semenit sebelumnya, Thomas Tuchel mengganti Joshua Kimmich dengan Thomas Mueller. Setelah kehadiran Goretzka, permainan Bayern membaik. Tuchel pun mengakui performa Die Roten baru meningkat pada 20 menit terakhir.
