Eks Timnas Jepang Ditunjuk Tangani Timnas Wanita Indonesia

BACA JUGA

Football5Star.net, Indonesia – Kabar baik datang dari dunia sepak bola wanita Indonesia. Pelatih asal Jepang, Satoru Michozuki, telah resmi ditunjuk PSSI untuk menjadi nakhoda anyar timnas Wanita Indonesia.

Ketua umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan alasan di balik penunjukan Michozuki sebagai pelatih baru timnas Indonesia. Michozuki dipercaya menjadi pelatih kepala karena punya rekam jejak bagus di dunia sepak bola wanita dan pernah membawa Jepang menjadi juara Piala Dunia Wanita pada 2011 lalu.

Sepak bola wanita Indonesia Erick Thohir Satoru Mochizuki pssi. org 3
pssi.org

“Pelatih Satoru yang dipilih untuk tangani timnas putri ini, punya track record bagus dan mumpuni untuk memajukan sepak bola putri di Tanah Air,” tegas Erick seperti dikutip Football5Star dari laman resmi PSSI.

“Saya pilih Jepang karena tradisi sepak bola putri Jepang sangat kuat. Juara dunia sekali, dan sembilan kali lolos terus ke putaran final Piala Dunia putri sejak 1991,” kata Erick menambahkan.

PSSI INGIN FOKUS KEMBANGKAN SEPAK BOLA WANITA INDONESIA

Lebih lanjut, Erick memastikan PSSI telah mempersiapkan langkah-langkah untuk mengembangkan sepak bola wanita di Indonesia. Untuk mendukung kompetisi atau liga sebagai kunci pembinaan, PSSI tengah menyusun cetak biru kompetisi wanita dari usia muda, sebelum menggulirkan kompetisi kasta tertinggi.

“Salah satunya, akhir bulan ini akan digelar turnamen putri usia muda U10 dan U14. Ini awal karena harus dimulai dari usia 9, 12, 14, yang menandakan pembinaan dari bawah.”

Sepak bola wanita Indonesia - Erick Thohir - Satoru Mochizuki - pssi. org
pssi.org

“Lalu dibuat zona-zona yang diikuti klub, sehingga baru bisa dijadikan liga. Turnamen-turnamen muda ini bisa menyalurkan kompetisi dan menampung bakat sepakbola wanita kita,” tuntas Erick.

Kompetisi sepakbola wanita di Indonesia memang sudah cukup lama vakum dan terakhir kali dilaksanakan pada 2019 lalu. Para pemain timnas Indonesia seperti Helsya Maeisyaroh, Sheva Imut serta Shafira Ika Putri harus rela merantau ke luar negeri demi kelancaran kariernya.

More From Author

Berita Terbaru