Nostalgia Hari Ini: Semen Padang Kembali ke Pelukan ISL

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Tepat hari ini, delapan tahun yang lalu Semen Padang akhirnya memutuskan kembali ke pelukan Indonesia Super League (ISL). Padahal, mereka sempat menjadi juara saat berkompetisi di Indonesia Premier League (IPL).

Seperti diketahui, pada 2011 silam kompetisi Indonesia mengalami dualisme, yakni ISL dan IPL. ISL dinaungi oleh PT Liga Indonesia. Seang IPL dikelola oleh PT Liga Prima Indonesia Sportindo. Kala itu, Semen Padang dan beberapa tim lain sempat memilih main di IPL.

Bahkan, Kabau Sirah berhasil jadi juara IPL 2011-2012 setelah mengandaskan 3-1 Persiraja Banda Aceh. Tetapu kemudian usai juara, mereka justru balik kandang ke ISL. Alasannya, mereka menyebut kalau Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengesahkan ISL sebagai kompetisi resmi Indonesia.

Nostalgia Hari Ini: Semen Padang Kembali ke Pelukan ISL
dok antara

“ISL sudah legal, makanya kami pindah. Banyak klub-klub dengan strata tinggi di sana, sehingga kita lebih memilih pindah ke ISL,” kata Direktur Utama PT Kabau Sirah, Erizal Anwar saat itu dikutip dari Tempo, 28 September 2012.

Meski memang, dalam perjalanannya akhirnya Semen Padang kembali berkompetisi di IPL 2013. Mereka baru kembali main di ISL pada 2014 setelah melewati verifikasi dari PSSI.

Indonesia Ditimpa Dualisme

Keputusan Kabau Sirah main di IPL karena Ketum PSSI saat itu, Djohar Arifin Husein, menunjuk PT Liga Prima Indonesia sebagai operator resmi kompetisi. Apalagi, PSSI telah mencabut mandat PT. Liga Indonesia (PT LI) sebagai penyelenggara kompetisi profesional sebelum ini di Indonesia.

Pencabutan itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor: SKEP/21/JAH/VIII/2011 yang ditandatangani ketua umum PSSI Djohar Arifin Husein pada 22 Agustus 2011. Lalu dibentuklah Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang akhirnya menjalankan Indonesia Super League.

KPSI sendiri dimotori oleh anggota Komite Eksekutif PSSI saat itu, La Nyalla Mattalitti. Digelar lah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia dan hasilnya klub tetap ingin bermain di ISL. SIngkatnya lahir lagi Join Comitte PSSI pada 2013 yang mengesahkan IPL dan IUSL sebagai kompetisi yang resmi. ISL diikuti 18 tim lalu IPL 16 tim.

Hingga akhirnya pada 2014, dua kompetisi digabungkan menjadi ISL 2014. Tapi, hanya ada empat tim dari IPL 2013 yang memenuhi verifikasi, yakni PSM Makassar, Semen Padang, Persijap Jepara, dan Persiba Bantul.

[better-ads type=’banner’ banner=’156417′ ]

More From Author

Berita Terbaru