Football5Star.com, Indonesia – Martin Odegaard mengaku masih belum bisa melupakan kegagalan Arsenal menjadi juara Liga Inggris 2022-23. Odegaard selalu sakit hati ketika mengingat kegagalan musim lalu.
Arsenal memang nyaris menjadi kampiun Inggris 2022-23. Akan tetapi, performa buruk di pekan-pekan terakhir membuat The Gunners kehilangan posisi puncak klasemen dan harus rela melihat gelar juara dibawa pulang Manchester City.
“Kami bersaing dengan tim yang berhasil menjadi juara di banyak kompetisi. Saya sangat menikmati perjalanan musim lalu, namun momentum positif kami terhenti ketika gagal menang dalam tiga laga beruntun,” ujar Odegaard dilansir Football5Star dari laman Voetbal International.
“Kami hampir saja menjadi juara dan mimpi terbesar saya nyaris terwujud. Kami akan kembali mencobanya musim depan,” sambung pemain berpaspor Norwegia itu.
MARTIN ODEGAARD TAMPIL LUAR BIASA
Odegaard merupakan salah satu sosok kunci di balik keberhasilan The Gunners bersaing di papan atas musim lalu. Gelandang berumur 24 tahun itu menutup musim dengan catatan 15 gol serta delapan assist dari 37 penampilan di liga.
Odegaard mengaku tidak terlalu puas dengan catatan tersebut. Ia lebih mementingkan kejayaan bersama klub ketimbang performa individual.
“Ya, saya tampil bagus musim lalu. Secara personal, musim lalu merupakan momen yang bisa dibanggakan hingga tahun-tahun mendatang.”
“Tapi, saya selalu memprioritaskan tim di atas segalanya. Saya masih sakit hati ketika mengingat kami gagal menjadi juara. Emosi saya bercampur apabila mengenang musim lalu,” tuntasnya.
