Football5star.com, Indonesia – Son Heung-min bisa jadi adalah sosok yang paling bertanggung jawab atas cederanya Andre Gomes. Andai saja ia tidak melancarkan tekel kepada pemain asal Portugal tersebut, nama terakhir mungkin tak akan patah kaki. Namun, mantan gelandang Everton, Pat Navin, langsung pasang badan.
Navin meminta publik untuk tidak merisak Son, terutama di media sosial. Menurut pandangannya, apa yang terjadi di atas lapangan bisa saja menimpa pemain lain. Selain itu, ia yakin peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut tidak ada niatan untuk mencederai pemain lawan.
“Bagi yang bilang Son dengan sengaja melakukannya, itu salah besar. Aku tahu dia bukan pemain yang seperti itu. Dia tidak pantas mendapatkan perlakuan kasar di media sosial. Hal-hal seperti ini wajar terjadi dalam sebuah pertandingan sepak bola,” katanya kepada BBC setelah pertandingan.
Son melanggar Gomes pada menit ke-79 dan membuat dirinya harus terusir dari lapangan. Tanpa ampun, wasit langsung mengeluarkan kartu merah terhadap pemain asal Korea Selatan tersebut. Saking merasa bersalahnya, Son terlihat meneteskan air mata melihat akibat dari perbuatannya.
“Situasi ini juga melibatkan Aurier, tetapi dia juga tidak bisa disalahkan. Memang benar Son melayangkan tekel, tetapi lagi-lagi aku katakan itu adalah sebuah kecelakaan. Dia tidak seharusnya dianggap bersalah dalam kasus ini,” lanjutnya.
Bagi Everton, hasil imbang ini membuat mereka berjarak dua angka dari zona merah. Sementara untuk Tottenham, gol dari Cenk Tosun di detik-detik terakhir membuat mereka harus bersabar untuk menembus 10 besar. The Lilywhites saat ini ada di peringkat ke-11 dengan 13 poin.
