Football5Star.com, Indonesia – Luka Modric berambisi mengantar Real Madrid menyingkirkan Manchester City dan kembali ke final Liga Champions. Akan tetapi, Modric mengaku tidak membutuhkan motivasi ekstra untuk mewujudkan keinginannya.
Dinihari nanti, Modric dan kolega akan melawat ke Manchester City pada partai leg II semifinal Liga Champions. Kans Los Blancos lolos ke partai puncak masih terbuka lebar karena partai leg I pekan lalu usai dengan skor 1-1.
“Saya masih ingat omongan (Zinedine) Zidane sebelum final di Kiev (musim 2017-18). Ketika itu, ia berhasil memberi kami semua motivasi tambahan,” tegas Modric dilansir Football5Star dari laman Marca.
“Tapi, bermain di pertandingan seperti ini dengan klub sekaliber Real Madrid sudah cukup memberi saya motivasi. Kami begitu dekat dengan pertandingan final dan bisa menciptakan sejarah,” katanya menambahkan.
LUKA MODRIC BERADA DI AMBANG SEJARAH
Andai berhasil menjadi juara Liga Champions 2022-23, Modric bisa menasbihkan diri sebagai salah satu pemain tersukses dalam sejarah Real Madrid. Selama 11 tahun membela panji Los Blancos, Modric telah berhasil mengoleksi lima gelar Liga Champions.
Saat ini, Paco Gento masih tercatat sebagai legenda Los Blancos dengan koleksi gelar juara Eropa terbanyak. Gento meraih enam gelar Liga Champions pada periode 1956 hingga 1966.
Modric bukanlah satu-satunya pemain yang bisa menyamai rekor Gento. Karim Benzema, Nacho Fernandez serta Dani Carvajal juga bisa menyamai rekor sang legenda.
Pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti, juga berpotensi menciptakan rekor baru andai berhasil menjadi juara Liga Champions musim ini. Ancelotti kini tercatat sebagai pelatih tersukses di Liga Champions dengan raihan empat gelar.
