Kim Pan-gon: Saya Bangga dengan yang Dilakukan Shin Tae-yong di Indonesia

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon, mengaku bangga dengan yang dilakukan dua kompatriotnya, Shin Tae-yong dan Park Hang-seo di Asia Tenggara. Dia bilang kalau kedua pelatih itu jadi pembuka jalan buat pelatih asal Korsel.

Bersama Kim, timnas Malaysia memang perlahan tapi pasti menunjukkan kualitasnya. Meski belum meraih gelar juara, mulai dari tim muda hingga timnas, di level tertinggi mereka menorehkan kemajuan yang pesat. Malaysia bahkan tampil lebih baik dibandingkan tiga pesaing di kawasan, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.

Dalam 13 pertandingan terakhir tahun 2023, Malaysia bersama Kim Pan-gon menjadi tim dengan kemenangan terbanyak (9), mengungguli negara lainnya di Asia Tenggara. Pada kualifikasi Piala Asia 2023, Malaysia meraih hasil bagus hingga lolos ke putaran final untuk pertama kalinya dalam 16 tahun.

Pada kualifikasi Piala Dunia 2026, jika Thailand, Vietnam atau Indonesia gagal, Malaysia malah memenangkan 2 pertandingan awal dan memimpin grup. Kim Pan-gon sendiri menyebut kalau dirinya mungkin tak di Malaysia bila bukan tanpa Shin dan Park Hang-seo.

Kim Pan-gon: Saya Bangga dengan yang Dilakukan Shin Tae-yong di Indonesia
@timnasindonesia

“Saya bangga dengan apa yang dilakukan Park Hang-seo dengan Vietnam dan Shin Tae-yong dengan Indonesia. Meskipun saya bekerja di Malaysia, saya bangga mewakili Korea. Anda harus merasa sedang menjalankan misi untuk membuka jalan bagi pelatih lain untuk mengikutinya,” ungkap Kim Pan-gon dikutip dari FIFA Plus.

Kim Pan-gon Ingin Ikuti Jejak Shin dan Park

Kim Pan-gon sendiri jelas ingin mengikuti jejak Park Hang-seo yang sukses bersama Vietnam, pun dengan Shin Tae-yong yang bangkitkan sepak bola Indonesia.

Kim Pan-gon: Saya Bangga dengan yang Dilakukan Shin Tae-yong di Indonesia
Getty Images

“Setelah kesuksesan Pak Park dan Shin, pelatih Korea mendapat apresiasi tinggi di Asia Tenggara. Saya berharap melihat rekan-rekan saya memiliki kesempatan untuk bekerja di negara-negara dengan tingkat sepak bola dan daya saing yang lebih tinggi,” tutup dia.

More From Author

Berita Terbaru