Jamal Musiala Merasa Berdosa Jerman Gagal Tekuk Spanyol

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Hasil imbang 1-1 yang diraih Jerman saat melawan Spanyol pada matchday II Grup E Piala Dunia 2022 disesali gelandang muda Jamal Musiala. Dia bahkan merasa berdosa karena gagal mengeksekusi peluang emas yang seharusnya bisa membawa Die Mannschaft meraih kemenangan.

Pada menit ke-73 laga Spanyol vs Jerman, Musiala berada dalam posisi bebas di dalam kotak penalti Spanyol saat menerima umpan terobosan. Dia tinggal berhadapan dengan kiper Unai Simon. Dia kemudian coba melepaskan tembakan, tapi ternyata mampu diblok oleh kiper Spanyol tersebut.

Jamal Musiala menyesali kegagalannya menaklukkan Unai Simon pada laga Spanyol vs Jerman.
Getty Images

Musiala merasa telah mengambil putusan keliru dan sangat dihantui oleh hal itu. “Aku harus melakukan itu atau mengangkat kepala dan memainkannya. Ini akan jadi malam yang sulit bagiku,” ucap pemain berumur 19 tahun itu seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1.

Beruntung bagi Jamal Musiala, dia berkontribusi pada gol balasan Jerman yang dibuat Niclas Fuellkrug pada menit ke-83. Dialah yang menerima umpan terobosan dari Serge Gnabry, lalu bola darinya disambar tendangan keras striker Werder Bremen tersebut tanpa mampu dibendung Unai Simon.

Jamal Musiala tampil memukau pada laga Spanyol vs Jerman.
Getty Images

Jamal Musiala Tuai Pujian

Terlepas dari kegagalan memanfaatkan dengan baik peluang emas pada menit ke-73, performa Jamal Musiala sepanjang laga Spanyol vs Jerman sangat apik. Dia jadi pemain Die Mannschaft paling bersinar. Performanya pun diapresiasi banyak pihak, terutama para pundit yang juga eks pemain.

“Saya pikir kita disuguhi permainan sepak bola hebat. Para pemain memberikan segalanya. Begitu banyak permainan fantastis, terutama dari Spanyol. Jerman juga punya beberapa gerakan yang bagus. Satu orang yang benar-benar menarik perhatian saya adalah Musiala. Dia benar-benar pemain yang sangat menjanjikan,” kata Peter Schmeichel kepada BBC.

Jamal Musiala bersama Pedri dan Gavi jadi masa depan sepak bola.
Getty Images

Eks pelatih PSG, Mauricio Pochettino pun begitu. “Bagi saya, Jamal Musiala adalah salah satu pemain muda paling berbakat bersama Gavi, Jude Bellingham, dan Pedri. Bakatnya luar biasa. Dia akan terus tumbuh selama di Piala Dunia. Saya kira Jerman bisa mengejutkan,” ucap dia.

Sementara itu, Juergen Klinsmann, eks pelatih timnas Jerman, menilai Musiala sudah jadi pemain kunci Die Mannschaft meskipun usianya sangat muda. “Dia punya elemen-elemen kejutan. Dia tak punya rasa takut. Dia itu pemain muda fantastis yang tumbuh melalui sistem Bayern. Ini Piala Dunia pertamanya dan dia akan terus berkembang,” kata pria yang dihujat timnas Iran karena komentarnya itu.

More From Author

Berita Terbaru