Football5Star.com, Indonesia – Borussia Dortmund terus menuai hasil positif sejak Liga Jerman kembali digelar setelah jeda musim dingin. Sabtu (10/2/2024) dini hari WIB, Die Schwarzgelben menang 3-0 atas SC Freiburg berkar kolaborasi apik Donyell Malen dan Niclas Fuellkrug.
Bermain di kandang sendiri, Dortmund membuka skor saat pertandingan memasuki menit ke-16. Menerima sodoran bola dari Marcel Sabitzer, Fuellkrug yang berada di kotak penalti memberikan umpan kepada Malen yang menyelesaikannya menjadi gol dari jarak 6 meter.
Setelah gol itu, tuan rumah terus menekan. Namun, gol kedua baru tercipta pada menit ke-7 injury time babak pertama. Dari skema serangan balik, Fuellkrug kembali memberikan bola kepada Malen yang mengonversinya menjadi gol lewat tendangan dari jarak 12 meter.
Adapun gol ketiga baru tercipta pada pengujung laga, tepatnya menit ke-87. Setelah membuat assist untuk Malen, Fuellkrug akhirnya membobol gawang Freiburg dengan tandukannya menyongsong umpan silang Ian Maatsen. Itu adalah gol ke-10 Fuellkrug di Liga Jerman musim ini.
Protes Suporter Liga Jerman
Kemenangan 3-0 atas SC Freiburg itu membuat Borussia Dortmund terus mempertahankan performa apik sejak Liga Jerman kembali dihelat setelah jeda musim dingin. Mereka membukukan 4 kemenangan dan 1 hasil imbang dalam 5 laga dengan hanya kebobolan 1 gol.
Tambahan 3 poin dari laga itu pun mengonsolidasi posisi Die Svhwarzgelben di 4 besar. Mereka kini menyamai koleksi 40 poin VfB Stuttgart yang berada di posisi ke-3. Namun, Die Schwaben baru akan menjalani laga spieltag ke-21 pada Minggu (11/2/2024).
Terlepas dari hal itu, partai Dortmund vs Freiburg di Stadion Signal Iduna Park diwarnai insiden. Sekitar menit ke-36, sejumlah penonton melemparkan bola tenis dan “koin emas” ke dalam lapangan. Itu adalah bentuk protes terhadap DFL yang mengizinkan investor masuk ke Liga Jerman.
Gara-gara ulah itu, pertandingan terhenti sekitar 10 menit. Alhasil, wasit Harm Osmers pun memberikan injury time selama 12 menit pada babak pertama. Kapten Dortmund, Emre Can, pun sempat berbicara dengan perwakilan ultras mengenai ulah mereka tersebut.
Fuellkrug Tak Nyaman
Soal ulah suporter yang membuat pertandingan sempat terhenti, Niclas Fuellkrug mengaku terganggu. Dia terang-terangan tak nyaman dengan hal tersebut karena mengganggu ritme permainan. Apalagi, para petugas butuh waktu tidak sedikit untuk mensterilkan lapangan.
“Untuk beberapa saat, aku kesal. Tentu saja, aku paham para suporter ingin menggunakan panggung ini untuk menunjukkan opini mereka. Soal benar atau salah, kita lihat saja nanti,” ucap Fuellkrug kepada DAZN seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1.
Lebih lanjut, striker timnas Jerman itu mengungkapkan unek-uneknya soal protes yang dilakukan para suporter tersebut. “Aku hanya ingin bicara dari sisi olahraga. Sangat jelas tidak enak jika pertandingan terus-menerus diganggu hal seperti ini,” kata dia lagi.
Direktur Olahraga Dortmund, Sebastian Kehl, memahami kekesalan Fuellkrug. Mennurut dia, memang sulit dan tak menyenangkan bagi para pemain berdiam 10 menit di lapangan. Itu membuat badan mereka jadi dingin dan kehilangan ritme permainan yang sudah bagus.
