Gara-gara Insiden Konyol Boyata, Belgia Terancam Sanksi

BACA JUGA

Banner live dan podcast baru

Football5star.com, Indonesia – Timnas Belgia didakwa karena telah melakukan pelanggaran oleh UEFA, Kamis (21/11/2019). Pelanggaran yang dimaksud adalah kesalahan Dedryck Boyata saat mengenakan seragam di pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2020 melawan Rusia.

Timnas Belgia memastikan lolos ke putaran final Piala Eropa 2020 setelah finis sebagai juara Grup I di babak kualifikasi. Bahkan, mereka mampu finis dengan rekor 100 persen kemenangan dan meraih 30 poin.

Kendati demikian, sempat terjadi insiden konyol ketika Belgia menuai kemenangan 4-1 atas Rusia, Sabtu (17/11/2019). Bermain di Stadion Saint-Petersburg, Dedryck Boyata kedapatan salah mengenakan seragam.

Boyata merupakan pemain yang secara resmi menggunakan seragam bernomor punggung 4. Namun, setelah jeda turun minum di laga tersebut, ia terlihat mengenakan seragam Michy Batshuayi. Tentunya dengan nomor punggung 23.

Ya, banyak pemain terkadang mengganti seragam baru saat jeda babak pertama. Namun, Boyata melakukan kesalahan dalam mengambil seragam di ruang ganti.

Kesalahan tersebut luput dari pengawasan staf Belgia. Alhasil, Boyata tetap memakainya di babak kedua. Sampai ia akhirnya baru menyadarinya pada menit ke-57 dan langsung mengganti dengan seragam yang benar.

Kendati demikian, kejadian tersebut sudah terlanjur terjadi. Kini, timnas Belgia pun terancam mendapat sanksi dari UEFA.

Tim besutan Roberto Martinez didakwa melakukan pelanggaran regulasi kompetisi pasal 43 (1). Regulasi tersebut berisi: “Sebelum pertandingan, setiap tim wajib menunjukkan informasi pemain yang jelas. Mengenai nomor punggung, nama lengkap, tanggal lahir, dan nama seragam dari 23 pemain dalam skuat”.

More From Author

Berita Terbaru