Football5Star.com, Indonesia – Keberadaan Mohamed Salah di Liverpool mempunyai pengaruh besar terhadap perkembangan islam di Inggris. Berkat kehadirannya pula jemaah masjid tertua di Liverpool, Sheikh Abdullah, Quilliam, melonjak tajam.
Sejak membela Liverpool, Salah memang menjadi fenomena tersendiri. Bukan hanya daya magisnya di lapangan, tapi sifat religiusnya juga menjadi daya tarik tersendiri.
Hal tersebut pun langsung berdampak pada jumlah jemaah masjid Quilliam di Liverpool. Sebelum kedatangan Salah, hanya segelinitiran orang yang melaksanakan salat jemaah di mesjid yang berada di Brougham Terrace itu.
Tapi sejak November lalu, jumlah jemaah megalami kenaikan. Peningkatan tersebut juga diakui pengurus masjid. “Semakin banyak anak muda datang ke Masjid, termasuk saat salat Jumat. Itu terkait fakta Mohamed Salah di sini,” kata ketua Masjid, Ghalib Khan kepada Mirror, Rabu (23/5/2018).
https://www.instagram.com/p/BOr_rxAgi3k/?taken-at=1577355462498850
Kehebatan Salah di lapangan juga mampu menekan Islamophobia di daratan Eropa. Dirinya seolah menjadi simbol islam yang menyebarkan kedamaian dan menjadi kebanggaan warga muslim di sana.
“Salah menyatukan anak-anak dari semua keyakinan, kelompok, dan warna. Kami semua bangga padanya. Itu membawa kegembiraan dalam hidup kami dengan citra positif soal Islam ke semua orang. Dia telah memberi kami hadiah yang tidak akan terlupakan,” ia menambahkan.
Perbedaan keyakinan Salah dengan mayoritas penduduk Eropa juga mendapat apresiasi tersendiri dari fans Liverpool. Hal itu bahkan mereka tunjukkan lewat chants-chants yang kerap mereka nyanyikan.
