Bayern Munich Didesak Segera Pecat Thomas Tuchel

BACA JUGA

Football5Star.net, Indonesia – Bayern Munich menelan kekalahan memalukan dan mengejutkan pada spieltag ke-28 Bundesliga 2023-24, Sabtu (6/4/2024). Tim asuhan Thomas Tuchel kalah 2-3 di kandang 1.FC Heidenheim 1846 meskipun sempat unggul 2-0 pada babak pertama berkat gol Harry Kane dan Serge Gnabry.

Sepanjang sejarah, itulah kekalahan pertama Bayern dari tim promosi saat sudah unggul 2 gol. Kekalahan dari Heidenheim juga merupakan kekalahan pertama dari tim promosi sejak Oktober 2000 ketika mereka ditaklukkan Energie Cottbus dengan skor 0-1. Lalu, kini poin mereka pun disamai VfB Stuttgart yang menang 1-0 atas Borussia Dortmund.

Bayern Munich kalah mengejutkan di kandang Heidenheim.
sport1.de

Seiring kekalahan memalukan itu, banyak pihak mulai mendesak manajemen Bayern Munich untuk segera memecat Tuchel, tak menunggu hingga musim usai. Sosok paling keras adalah Dietmar Hamann yang sejak kekalahan dari Dortmund pekan lalu menyuarakan hal tersebut.

“Mereka telah membuat putusan fatal dengan menyatakan bahwa dia tak akan lagi melatih Bayern, tapi masih yang paling tepat untuk empat bulan terakhir,” kata Hamann kepada Sky seperti dikutip Football5Star.net dari Sport1. “Sejak Tuchel tiba, selama 12 bulan, mereka telah memainkan sepak bola yang sama: tanpa isnpsirasi, tanpa kesuksesan.”

Hamann lantas mengungkapkan kembali opininya pekan lalu. Menurut dia, akan lebih baik bagi Bayern memecatk Tuchel setelah kekalahan dari Dortmund karena masih ada waktu 10 hari sebelum menghadapi Arsenal pada leg I perempat final Liga Champions. Kini, waktunya justru kian mepet.

Thomas Tuchel tak mampu berbuat apa-apa di Bayern Munich saat ini.
prensa.com

Bayern Munich Masih Bersabar

Hal serupa diungkapkan Lothar Matthaeus. Dia menilai Thomas Tuchel sebetulnya sudah bukan lagi sosok yang tepat bagi Bayern Munich. Dalam pandangannya, ada jarak yang sangat besar antara sang pelatih dan para pemain. Hal itu sangat tercermin dalam permainan dan hasil yang diraih Die Roten.

“Thomas Tuchel tak lagi dapat menjangkau tim. Ada banyak konferensi pers aneh, pernyataan-pernyataan janggal, dan kritik-kritik aneh dari dia. Itu sebabnya, saya dapat membayangkan Bayern akan bereaksi dalam 24 atau 48 jam ke depan,” kata eks kapten Bayern dan timnas Jerman tersebut.

Thomas Tuchel disebut Lothar Matthaeus sudah tak dapat merangkul timnyas lagi.
tz.de

Bagi Matthaeus, kekalahan dari Heidenheim adalah sinyal sangat buruk. “Memang selalu ada sesuatu yang dapat diselamatkan. Namun, saya pikir atmosfer antara Tuchel dan tim sudah pecah. Ketika mampu unggul 2-0 di Heidenheim, Anda tak boleh membiarkan poin terenggut,” ujar dia.

Akan tetapi, manajemen Die Roten ternyata masih menepikan jauh-jauh opsi memecat Tuchel. Mereka tetap pada putusan beberapa pekan lalu bahwa eks manajer Chelsea tersebut akan tetap bertahan hingga akhir musim. Tak akan ada pemecatan setelah kekalahan dari Heidenheim.

Max Eberl, Direktur Bayern, dengan tegas menyatakan hal tersebut. Menurut dia, pihaknya tak akan memecat Tuchel sebelum laga melawan Arsenal pada tengah pekan nanti. “Saya sama sekali tak memikirkan hal tersebut,” ujar dia.

More From Author

Berita Terbaru