Abdoulaye Doucoure: Idrissa Gueye Kerap Jadi Imam Kami

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Kedatangan bulan suci Ramadan jadi istimewa bagi Everton. Pasalnya, The Toffees dihuni beberapa pemain muslim. Mereka adalah Abdoulaye Doucoure, Asmir Begovic, Idrissa Gueye, dan Amadou Onana. Seperti umat Islam lainnya, mereka diwajibkan berpuasa sebulan lamanya.

Pihak klub melalui Lloyd Parker sebagai ahli nutrisi, mengakomodasi kebutuhan mereka secara khusus. Hal itu dilakukan agar performa mereka tetap prima meskipun berlatih dan bermain dengan menahan haus dan dahaga dari terbit fajar hingga matahari ternggelam.

Hubungan di antara para pemeluk Islam di skuat Everton juga sangat baik. Terutama di antara Doucoure, Gueye, dan Onana. Dalam urusan ibadah rutin, yakni salah lima waktu, mereka kerap melakukannya secara berjamaah di ruang ganti atau di mesjid. Menurut Doucoure, Gueye adalah imam mereka.

Idrissa Gueye kerap jadi imam saat para pemain muslim Everton salat berjamaah.
Getty Images

“Kami bicara dengan bahasa yang sama sehingga sangat dekat. Sudah begitu, sama-sama bermain di lini tengah. Itu membuat kami makin dekat,” ujar Abdoulaye Doucoure seperti dikutip Football5Star.com dari BBC soal kedekatannya dengan Gueye dan Onana di dalam dan luar lapangan.

Pemain asal Mali yang lahir dan besar di Prancis itu menambahkan, “Kami selalu salah berjamaah dan meminta tempat untuk salat. Orang-orang selalu terbuka dan memberi kami tempat. Idrissa biasanya jadi imam karena dia lebih tua dan punya suara bagus.”

Abdoulaye Doucoure Idolakan Pemain Liverpool

Satu hal menarik, Abdoulaye Doucoure mengaku sangat terinspirasi dan mengidolakan pemain muslim lain yang ada di seteru Everton, yakni Liverpool. Secara blak-blakan, dia menyebut Mohamed Salah dan Sadio Mane yang kini sudah hijrah ke Bayern Munich adalah teladan.

“Aku menyukai Sadio Mane. Aku menyukai Mohamed Salah. Ini bukan soal sepak bola, kalian tahu realitas di antara kedua klub, tapi sebagai manusia, aku menyukai Salah. Sebagai pesepak bola, Anda selalu ingin jadi teladan dan Mohamed Salah adalah salah satunya,” ucap Doucoure.

Abdoulaye Doucoure menyebut Mohamed Salah sebagai teladan sempurna bagi pemain muslim.
Getty Images

Lebih jauh, gelandang berumur 30 tahun itu mengungkapkan, “Dia tampil sangat baik di klubnya sehingga orang-orang menyukai dirinya. Di samping itu, mereka juga belajar soal Islam, agamanya. Dia itu sungguh teladan bagi kami dan dia memang teladan sempurna.”

Abdoulaye Doucoure lantas menunjuk peran sosial Salah yang juga luar biasa. Dia mengakui hal itu jadi impian bagi dia dan para pemain muslim di Everton. “Jika aku dan rekan-rekan setim juga dapat menjadi teladan di kota ini, tentu saja akan bagus,” ujar dia lagi.

More From Author

Berita Terbaru