Football5Star.net, Indonesia – Valery Karpin melontarkan sindiran setelah timnas Rusia menang 3-0 atas timnas Vietnam pada laga pembuka LPBank Cup 2024 di Stadion My Dinh, Kamis (5/9/2024). Dia menilai kualitas tim asuhan Kim Sang-sik memang jauh di bawah tim-tim Eropa.
Pada laga itu, Rusia membuka skor melalui sundulan Daler Kuzyayev saat pertandingan berjalan 24 menit. Memasuki babak kedua, tepatnya menit ke-61, error kiper Dang Van Lam membuat Vu Van Thanh mencetak gol bunuh diri. Lalu, Tamerlan Musaev mencetak gol ketuga pasa menit ke-77.
Bagi Karpin, kemenangan itu tak terlepas dari perbedaan kelas. Dia secara khusus menyoroti kondiai fisik para pemain Vietnam yang payah. Mereka tak mampu berbuat banyak walaupun para pemain Rusia juga tak dalam kondisi prima karena datang dengan melakoni perjalanan jauh.
“Kami menjalani penerbangan panjang untuk tiba di sini, tapi mampu bermain bagus,” kata Valery Karpin seperti dikutip Football5Star.net dari laman resmi VFF. “Dibandingkan dengan Eropa, level Vietnam memang tidak kuat. Secara umum, mereka punya pemaib-pemain dengan skill bagus, tapi kondisi fisik mereka tidak oke.”
Kelegaan Valery Karpin
Pada laga melawan timnas Vietnam, Valery Karpin sebetulnya dihantui ketakutan soal kondisi para pemain timnas Rusia yang baru menjalani penerbangan panjang. Dia menilai mereka rawan cedera. Namun, dia kemudian bisa bernapas lega karena kekhawatirannya tak terjadi.
“Ini pertandingan yang bagus, kondisinya berbeda dan cukup menarik. Meskipun baru menjalani penerbangan panjang, kami tampil bagus, tak ada pemain yang cedera, dan mampu meraih hasil bagus pula,” ucap pelatih berumur 55 tahun tersebut dengan sangat lega.
Secara khusus, saat ditanya soal blunder Dang Van Lam yang berbhah gol kedua Rusia, Karpin menilai hal itu tidaklah signifikan. Menurut dia, itu hal biasa dan pada dasarnya bukan kesalahan pribadi Van Lam, melainkan organisasi pertahanan timnas Vietnam secara keseluruhan.
“Itu bukan hal terpenting. Gol itu memang terjadi karena kesalahan kiper, tapi ada kesalahan pemain belakanv juga. Di sepak bola, Anda tak akan benar-benar bisa 100 persen bebas dari kesalahan,” ucap mantan gelandang Rusia yang sempat lama malang melintang di Liga Spanyol itu.