Football5Star.net, Indonesia – Akhir pekan nanti, Fiorentina akan melawat ke Empoli pada giornata ke-6 Serie A 2024-25. Untuk lawatan kali ini, kelompok suporter Curva Fiesole Firenze punya rencana khusus. Mereka akan menyerbu Empoli dengan bersepeda motor. Inisiatif itu dinamai “Tutti a Empoli in motorino”.
Rencana itu sudah diumumkan secara resmi oleh Curva Fiesole lewat akun-akun media sosialnya pada Selasa (24/9/2024) dini hari WIB. Dalam unggahannya, mereka mengajak para suporter yang berminat untuk berkumpul di tempat parkir depan Coop di Ponte a Greve pada pukul 15.30 waktu setempat, Minggu (29/9/2024).
Jarak Firenze dengan Empoli memang tidak jauh. Menurut Google Maps, jaraknya hanya 32 km. Bila ditempuh dengan mobil, seseorang dari Firenze bisa tiba di Empoli dalam waktu 38 menit. Mengingat sepak mula Empoli vs Fiorentina berlangsung pukul 18.00, para pendukung I Viola akan punya waktu yang cukup dengan berangkat pada 15.30.
Aksi bersepeda motor bukanlah hal baru bagi ultras I Viola. Musim ini, pada 1 September 2024, seiring berakhirnya bursa transfer, Curva Fiesole mengawal bus pemain dengan konvoi sepeda motor. Hal itu untuk menunjukkan “Apa pun yang terjadi, kalian harus tahu bahwa kali tak akan pernah meninggalkanmu sendirian,” urai mereka dalam unggahannya.
Bukan Kali Pertama bagi Ultras Fiorentina
Berangkat mendukung Fiorentina saat bertandang ke Empoli dengan konvoi sepeda motor pun bukan kali pertama bagi para pendukung I Viola. Hal itu pernah dilakukan pada beberapa puluh tahun lalu. Tepatnya pada 1998. Menurut Labaro Viola, konvoi sepeda motor tersebut dilakukan pada lawatan yang berakhir imbang 1-1.
Menilik rekor pertemuan, skor 1-1 di kandang Empoli diraih I Viola pada 2 kesempatan, yakni pada 18 Desember 2005 dan 15 Februari 1998. Labaro Viola pada 2016 mengunggah laporan Il Tirreno mengenai konvoi tersebut. Meskipun tak dinyatakan secara pasti, berdasarkan beberapa hal, momen itu terjadi pada 15 Februari 1998.
Dalam laporannya, Il Tirreno mengungkapkan, tak kurang dari 2.000 sepeda motor bertolak dari Firenze. Sudah barang tentu, mereka mengganggu lalu lintas dan secara hukum melanggar aturan. Motor dilarang beroperasi di jalur utama, termasuk Firenze-Pisa. Pelanggarnya diancam denda 117 ribu lira.
Akan tetapi, karena masalah teknis, tak satu pun dari pendukung fanatik I Viola yang dijatuhi denda itu. Polisi tak mungkin menghentikan mereka satu per satu karena akan menimbulkan gangguan lebih besar lagi bagi para pengguna jalan. Aksi itu juga tak ubahnya balasan atas invasi para fan Empoli dengan moped pada 5 bulan sebelumnya.