Football5Star.net, Indonesia – Thiago Silva menjadi salah satu aktor utama di balik keberhasilan Fluminense menyingkirkan Inter Milan di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub. Silva sangat senang dengan kemenangan tersebut dan mempersembahkannya kepada seluruh suporter AC Milan.
Silva yang sudah berusia 40 tahun tampil selama 90 menit pada partai Inter vs Fluminense di Bank of America Stadium, Charlotte, pada Selasa (1/7) pagi WIB. Silva tampil gemilang dan sukses membuat para penyerang La Beneamata gigit jari. Ia pun mengantar tim berjuluk Tricolor melenggang ke perempat final berkat kemenangan 2-0.
“Saya sangat yakin para suporter Milan juga menyaksikan pertandingan ini. Mereka pastinya sangat menghargai kami,” ujar Silva seperti dikutip Football5Star dari laman Tuttomercatoweb.
“Saya ingin mempersembahkan kemenangan ini kepada mereka semua. Saya memikirkan dukungan dari suporter Milan sepanjang pertandingan,” katanya menambahkan.
THIAGO SILVA BERTINDAK SEBAGAI PERPANJANGAN TANGAN PELATIH
Silva tidak cuma piawai mengawal lini pertahanan. Ia juga memiliki kecerdasan mumpuni dan mampu bertindak sebagai perpanjangan tangan pelatih di atas lapangan.
Di pertengahan babak kedua, Silva menyarankan perubahan taktik kepada pelatih kepala, Renato Gaucho. Sang pelatih kemudian mengimplementasikan masukan Silva dan Fluminense berhasil menjaga keunggulannya hingga pertandingan usai.
“Apa pun sistem yang digunakan, ketika memiliki tim yang berkualitas dan memahami filosofi permainan, akan lebih mudah untuk mengubah skema, bahkan tanpa banyak waktu latihan,” jelas Silva.
“Kami sudah menonton beberapa video penting, dan kami berhasil memperbaiki beberapa hal selama pertandingan. Tim ini sangat fleksibel,” tuntasnya.
