Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengakui bahwa Stefan Ortega menyelamatkan timnya dari kekalahan lawan Tottenham (15/5/24). Pep memuji habis-habisan kiper asal Jerman itu.
Man City berhasil menyalip Arsenal di puncak klasemen setelah memenangkan laga tunda mereka lawan Tottenham dengan skor 2-0 lewat dua gol dari Erling Haaland. Namun kunci di laga ini bukan gol dari Haaland, melainkan penyelamatan dari Ortega.
Sang kiper masuk pada menit ke-65 menggantikan Ederson yang mengalami cedera, dan melakukan penyelamatan krusial saat skor masih 1-0, dimana dia menahan sepakan Son Heung-min saat berhadapan satu lawan satu. Pep mengakui jika bukan karena penyelamatan itu, Arsenal akan menjadi juara.
“Dia menjelaskan, saya akan mengatakan bagaimana tim adalah sebuah tim. Ortega menyelamatkan jika tidak, Arsenal akan menjadi juara,” kata Pep seperti dilansir Football5Star dari laman resmi klub.
“Tahukah Anda berapa kali Son menghukum kami dalam tujuh atau delapan tahun terakhir?.
“Saya berkata ‘Tidak, tidak lagi.’ Namun Stefan melakukan penyelamatan luar biasa. Dia memiliki bakat ini. Dalam pertarungan satu lawan satu, dia adalah salah satu kiper terbaik yang pernah saya lihat dalam hidup saya.
“Itu budaya Jerman, stand-up, jangan terpuruk, itu sangat bagus. Dia bermain di Piala FA dan Piala Carabao, Ederson mengalami empat kali kemunduran karena cedera. Dia adalah kiper yang dapat diandalkan dan luar biasa. Klub membuat keputusan luar biasa untuk membawanya ke sini.”
Pep Guardiola: Ini Belum Berakhir
Kemenangan ini membuat Man City sangat difavoritkan untuk menjadi juara. Namun Pep menegaskan ini belum berakhir karena masih ada West Ham di laga terakhir.
“Saya suka mereka begitu gembira di ruang ganti namun mereka tahu itu belum selesai. Saya tidak melihat selebrasi ekstra. Mereka tahu betul ini akan sulit,” ujar Pep.
“Orang-orang harus datang ke Etihad pada hari Minggu pukul 3 karena mengetahui itu akan sulit. Mereka harus datang bersama keluarga mereka dan memberikan energi, memenangkan setiap inci dan meter dan layak memenangkan pertandingan itu.
“Yang harus kami lakukan adalah memenangkan pertandingan itu. Memiliki kesempatan untuk menjalani kemungkinan itu, kami sangat beruntung.”