Football5Star.net, Indonesia – Legenda timnas Prancis, Michel Platini, sangat optimistis Kylian Mbappe bisa segera bangkit dari keterpurukan. Platini pun menilai Mbappe bisa bangkit karena memiliki mental juara.
Mbappe menjadi bulan-bulanan media Spanyol karena tampil mengecewakan dan cuma mampu menciptakan dua gol dalam sembilan pertandingan terakhirnya. Kritik kepada Mbappe semakin deras mengucur ketika ia gagal mengeksekusi penalti pada partai Liga Champions di markas Liverpool beberapa waktu lalu.
“Mbappe terlihat hilang dan tidak nyaman ketika berada di atas lapangan,” ujar Platini seperti dikutip Football5Star dari laman Diario AS.
“Seorang jawara sejati pasti bisa bangkit secara perlahan dari keterpurukan. Mbappe pasti bisa segera bangkit karena dia memiliki mental pemenang dan merupakan seorang jawara,” kata Platini menambahkan.
KYLIAN MBAPPE DISEBUT ALAMI KRISIS KEPERCAYAAN DIRI
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menilai kegagalan Mbappe mengeksekusi penalti pada laga melawan Liverpool didasari oleh faktor krisis kepercayaan diri. Ancelotti pun mengatakan Mbappe harus terus bersabar dan kembali membangun kepercayaan dirinya sedikit demi sedikit.
“Penyerang sering mengalami fase ketika produktivitas golnya menurun. Kesabaran adalah kunci untuk mengatasi situasi ini. Kegagalan mengeksekusi penalti hari ini tentu menjadi pukulan bagi kepercayaan dirinya. Namun, dukungan dari seluruh tim sangat penting,” tegas Ancelotti dalam sesi jumpa pers selepas laga melawan Liverpool.
“Terkadang, pemain cenderung bermain terlalu rumit saat sedang tidak dalam performa terbaik. Padahal, bermain sederhana justru dapat menjadi solusi. Meskipun telah mencetak banyak penalti sebelumnya, kegagalan sekali saja adalah hal yang wajar. Ia harus terus berlatih dan berjuang untuk memulihkan performanya,” sambung Ancelotti.
Mbappe memang memiliki catatan sembilan gol serta sepasang assist dalam 18 penampilan bersama Los Blancos. Namun, penyerang berpaspor Prancis itu menjadi lumbung kritik karena dianggap tidak cocok dengan skema permainan Los Blancos dan menghilangkan keseimbangan tim.