Football5Star.net, Indonesia – Pelatih Inter Miami, Javier Mascherano tetap melihat sisi positif pasca timnya dibantai 0-4 oleh Paris Saint-Germain pada babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 (29/6/25). Mascherano mengatakan bahwa ini bisa jadi pembelajaran.
Inter Miami benar-benar tak berkutik, khususnya di babak pertama di mana mereka hanya mencatatkan satu tembakan dan PSG mampu mencetak 4 gol.
Beruntungnya bagi mereka, PSG lebih memilih untuk menurunkan tempo dan menjaga stamina ketimbang tetap terus menyerang dan melakukan pressing tinggi di babak kedua, membuat skor tetap 4-0 dan Miami punya beberapa peluang. Mascherano berbicara soal laga ini.
“Ada pelajaran besar yang bisa dipetik dari sini. Kami akan meninjau semua ini dan saya pikir semuanya berjalan beriringan sekarang jika kami ingin dapat memanfaatkan pengalaman ini,” katanya seperti dilansir Football5Star dari Flashscore.
“Saya pikir ini akan membantu kami saat kami membawanya ke Liga Nasional (MLS). Tak perlu dikatakan lagi bahwa itu bergantung pada kecerdasan pribadi kami sendiri yang kami miliki sebagai sebuah tim untuk dapat memanfaatkan pengalaman ini.
“PSG adalah tim yang hebat. Mereka memiliki pemain berkaliber tinggi dan pelatih kepala yang hebat, Luis Enrique, yang saya kenal secara pribadi. Saya merasa bahwa ini adalah tim yang akan dikenang.”
Javier Mascherano: Sulit Saat Anda Kebobolan Cepat
PSG sudah berhasil mencetak gol pada menit ke-6 lewat sundulan Joao Neves, dan Mascherano menyebut itu menjadi pembeda.
“Ketika Anda kebobolan di awal pertandingan melawan tim seperti ini, itu sangat sulit. Terutama ketika itu terjadi dari set-piece yang telah kami latih,” ucapnya.
“Di babak kedua, mereka melambat, dan kami mampu bermain lebih baik dan menunjukkan apa yang biasa kami lakukan di MLS.
“Saya bangga dengan para pemain atas turnamen yang mereka ikuti. Kami memenuhi harapan yang diberikan kepada kami.”
