Football5Star.net, Indonesia – Malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih. Itulah yang dialami Bayern Munich pada perempat final Piala Dunia Antarklub 2025, Sabtu (5/7/2025) tengah malam WIB. Sudahlah kalah 0-2 dari Paris Saint-Germain, Jamal Musiala juga mendapat cedera parah pada bagian ankle kaki kirinya.
Sesaat sebelum babak pertama usai, Musiala mengejar bola ke dalam kotak penalti dengan dibayangi William Pacho. Melihat hal itu, Gianluigi Donnarumma bereaksi. Dia melompat ke arah bola. Saat itulah, tubuhnya menghajar kaki kiri Musiala hingga terkilir parah. Donnarumma bahkan sampai terpukul saat melihat cedera ankle yang dialami Musiala.

Cedera yang dialami Musiala itu jadi fokus utama, bukannya kekalahan dari PSG. “Situasi yang dialami Jamal Musiala sangat emosional karena kami semua melihatnya. Tentu saja, itu terlihat tidak bagus. kami harap tidak terlalu buruk. Kami harap semuanya berjalan baik sehingga dia dapat pulih secepat mungkin,” kata pelatih Vincent Kompany seperti dikutip Football5Star.net dari Sport1.
Sementara itu, Thomas Mueller mengungkapkan, “Ini benar-benar pahit. Saya coba memfokuskan pikiran pada pertandingan, tapi sulit sekali untuk fokus. Kami hidup berdampingan bukan seperti robet. kami punya ikatan personal. Dia mengalami cobaan berat, jadi kami mendoakan dia untuk pulih secepatnya.”

Jamal Musiala Selalu Cedera Saat Jadi Starter
Cedera ankle yang dialami saat Bayern Munich kalah dari Paris Saint-Germain pada perempat final Piala Dunia Antarklub 2025 menambah panjang riwayat cedera yang dialami Jamal Musiala. Pada akhir musim 2024-25, dia harus absen dalam 8 laga beruntun karena cedera otot. Pemain berumur 22 tahun itu pun baru benar-benar pulih pada medio Juni 2025.
Hal itu membuat Vincent Kompany tak mau gegabah. Pada matchday I fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 saat Bayern melawan Auckland City, dia baru dimasukkan pada menit ke-60. Namun, dia mampu mencetak hat-trick. Hal itu membuat dia dipercaya tampil sebagai starter pada laga menghadapi Boca Juniors. Sialnya, dia cedera dan harus meninggalkan lapangan pada menit ke-25.

Meskipun tak cedera parah, Musiala tak diberi menit bermain ketika Die Roten menjalani laga melawan Benfica pada matchday III fase grup. Adapun pada babak 16 besar, dia hanya dimainkan sebagai pemain pengganti selama 18 menit. Pada akhirnya, dia kembali jadi starter pada pertemuan melawan PSG. Sialnya, justru cedera parah yang didapatkannya.
Cedera kali ini jadi yang terparah dalam karier Musiala. Ini juga kali pertama dia mengalami cedera ankle. Sebelumnya, dia lebih sering mengalami masalah pada ototnya. Pada akhir musim 2023-24, pemain yang pernah menimba ilmu di Chelsea itu sempat mengalami cedera lutut, tapi tidak parah dab hanya harus absen 18 hari.



