Football5Star.net, Indonesia – Pelath Palermo, Filippo Inzaghi membela keputusan adiknya, Simone Inzaghi yang memutuskan tinggalkan Inter dan gabung ke Al Hilal. Pippo menegaskan bahwa Simone selalu memprioritaskan Inter.
Keputusan Simone Inzaghi untuk bergabung dengan Al Hilal tidak disambut baik oleh banyak fans Inter.
Pria berusia 49 tahun itu memutuskan untuk memprioritaskan menghasilkan banyak uang di Arab Saudi daripada melatih di level tinggi di Eropa. Hal ini selalu mengundang kritik dalam dunia sepak bola.

Namun, yang lebih kontroversial adalah waktu keputusan Inzaghi. Kabarnya, Al-Hilal telah bernegosiasi dengan Inzaghi sebelum final Liga Champions. Tapi Pippo menepis kabar ini.
“Yang saya tahu, Simone memutuskan setelah final Liga Champions. Terkadang, Anda membaca hal-hal yang tidak masuk akal,” kata Pippo seperti dilansir Football5Star dari Sempreinter.
“Dia belum memutuskan apa pun sebelum final. Meskipun saat itu sudah ada tawaran, dan bukan hanya dari Al-Hilal. Tetapi dia selalu memprioritaskan Inter.”

Simone Inzaghi akan Kembali ke Eropa 2 Tahun Lagi

Pippo meyakini bahwa adiknya hanya pindah ke Arab Saudi selama dua tahun saja, atau sampai kontraknya dengan Al Hilal berakhir. Setelah itu dia akan langsung kembali ke Eropa.
“Setelah empat tahun, dan terutama tiga tahun terakhir. Dan setelah final Liga Champions, dia mungkin berpikir dia tidak bisa berbuat lebih dari itu,” kata Pippo.
“Simone akan pergi dan mendapatkan pengalaman formatif yang berbeda. Kemudian, dalam dua tahun dia akan kembali ke Eropa.”
