Football5star.com, Indonesia – Antoine Griezmann ditinggal salah satu sponsornya, perusahaan gim ternama asal Jepang, Konami. Pihak Konami memutuskan hubungan kerja dengan Antoine Griezmann setelah menuding pemain asal Prancis itu bersikap rasial kepada orang Asia.
Dikutip Football5star.com dari Marca, Rabu (7/7/2021), tudingan rasial ini sebenarnya kejadian yang cukup lama. Pada 2019, Antoine Griezmann dan rekannya di Barcelona, Ousmane Dembele tampak mengejak orang-orang Asia di sebuah video pendek.
Sebelumnya, pada Juni lalu Griezmann sempat ditunjuk oleh pihak Konami sebagai duta untuk gim PES dengan karater Yu-Gi-Oh, serial kartu Jepang. Namun karena video tersebut, pihak Konami memutuskan untuk membatalkan kontrak tersebut.
Pihak Konami juga mengatakan bahwa mereka akan mencari informasi lebih lanjut kepada pihak Barcelona terkait video tersebut. Barcelona sendiri menjadi salah satu klub yang bekerja sama dengan Konami untuk gim PES.
“Konami digital Entertaiment percaya bahwa diskriminasi dalam bentuk apapun tidak dapat diterima,” tulis perusahaan gim asal Jepang tersebut.
“Sebelumnya, kami telah mengumumkan Antoine Griezmann sebagai Yu-Gi-Oh, duta besar untuk konten kami. Namun mengingat kejadian baru-baru ini, kami telah memutuskan untuk membatalkan kontrak,”
“Berkenaan dengan waralaba eFootball PES kami, kami juga akan meminta FC Barcelona sebagai mitra klub untuk menjelaskan secara detail kasus ini dan tindakan yang akan mereka lakukan di masa mendatang,”
Dalam video yang dituding rasial tersebut, Dembele mengejek latar belakang dan penampilan seorang teknisi asal Asia. Dalam video itu juga, Griezmann juga muncul sambil menyeringai.
Dembele juga diduga mengeluarkan kata-kata rasial tentang orang Asia kepada Griezmann. “Semua wajah jelek itu, hanya agar Anda dapat bermin PES, apakah Anda tidak malu?”
“Bahasa terbelakang macam apa itu? Apakah ada teknologi maju di negara seperti itu,” kata suara di video tersebut yang diduga ialah Ousmane Dembele.
