Football5star.com, Indonesia – Melawan wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk di leg pertama babak 16 besar Liga Europa, Jumat (12/3/2021) dinihari WIB, AS Roma menang tiga gol tanpa balas. Satu gol diciptakan bek mereka, Gianluca Mancini.
Usai pertandingan, Mancini mengaku cukup senang karena mampu mengantarkan AS Roma meraih kemenangan dan turut mencetak satu gol. Namun bek tengah itu belum cukup puas.
“Kami semua sangat ingin memainkan pertandingan ini. Saya memang merasakan sakit, tapi untungnya tidak terlalu buruk sehingga saya harus keluar. Jika itu terjadi, maka saya tidak akan bisa mencetak gol,” kata Mancini seperti dikutip Football5star.com dari Sky Sport.
“Saya masih harus meningkatkan permainan di sejumlah area, seperti tidak mendapatkan kartu kuning dan membaca permainan dengan cara yang lebih baik. Saya merasa bahwa saya telah menjadi bek yang lebih baik setahun terakhir ini, karena saya belajar dari banyak pengalaman,” tambahnya.
Terkait pertandingan melawan Donetsk, Mancini mengaku bahwa pada awalnya, ia dan rekan-rekannya terlambat panas. Namun lambat laun, Roma bisa bangkit dan merepotkan pertahanan Donetsk.
“Saya pikir kami memiliki determinasi sebelumnya, jadi ketika lawan melepaskan diri, kami mau tak mau harus melakukan pelanggaran jika diperlukan,”
“Kami mengubah permainan setelah kami kalah dari AC Milan, karena memang faktanya kami bermain buruk jika bertemu tim-tim di Serie A Italia. Itu artinya kami harus melakukan banyak perubahan,”
“Kami sekarang tidak kehilangan bola dengan begitu mudah dari belakang. Saya pikir kami memiliki banyak kualitas dalam skuat ini dan harus memanfaatkannya sebaik mungkin,” tutup Gianluca Mancini.
